Konflik dalam relasi keluarga merupakan hal yang wajar dan mungkin terjadi ketika ada kesalahpahaman. Kebutuhan tiap anggota keluarga bisa berbeda dan perlu bijaksana juga menghadapi ragamnya karakter masing-masing individu di dalamnya.
Meski sempat terasa rumit, namun konflik juga bisa jadi peluang memperkuat hubungan ke depannya. Akan tetapi, beberapa orang kerap kurang bijak merespons konflik, ada yang mengutamakan ego dan emosinya sehingga memperuncing masalah hingga berdampak rusaknya hubungan antaranggota.
Dalam pembahasan kali ini, akan dijelaskan lebih lagi perihal bagaimana cara mengatasi konflik keluarga tanpa merusak hubungan baik yang semestinya dibina.