ilustrasi anak laki-laki menjadi korban bullying (pexels.com/Mikhail Nilov)
Anak juga bisa memiliki kepribadian yang buruk jika ia sering mendapatkan perlakuan yang kurang baik dari orang-orang di sekitarnya, terutama dari orangtuanya. Jika misalnya orangtuanya sering memperlakukan anaknya dengan kasar, seperti sering membentak atau bahkan melakukan kekerasan fisik, maka bisa mempengaruhi kondisi mental anak, yang tentunya juga akan berpengaruh pada kepribadiannya.
Mengutip laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), anak-anak yang terpapar kekerasan dan kesulitan lainnya, cenderung lebih sering merokok, menyalahgunakan alkohol, dan narkoba. Mereka juga memiliki tingkat kecemasan, depresi, masalah kesehatan mental lainnya, dan bunuh diri yang lebih tinggi.
Selain itu, anak-anak yang tumbuh dalam keluarga yang penuh kekerasan, belajar memecahkan masalah mereka dengan menggunakan kekerasan, bukan melalui cara yang damai. Ini kemungkinan karena anak-anak belajar bahwa tidak apa-apa berperilaku merendahkan orang lain, karena mereka telah melihat hal ini terjadi dalam episode kekerasan yang mereka saksikan sendiri di keluarganya.
Anak-anak yang menjadi korban bullying di sekolahnya juga akan memiliki dampak yang hampir sama seperti jika mendapatkan kekerasan atau perlakuan yang tidak menyenangkan di rumahnya. Oleh karena itu, orangtua tidak boleh abai jika melihat perubahan sikap atau perilaku anaknya secara mendadak. Misalnya seperti anak yang biasanya ceria atau terbuka berubah menjadi pemurung atau lebih suka menyendiri, atau berubah menjadi lebih sensitif seperti mudah menangis atau marah.
Jika dibiarkan, maka hal tersebut akan berdampak negatif pada kondisi mental anak atau bahkan di kemudian hari, anak bisa melampiaskan kekesalannya atau kekecewaannya ketika dibully pada orang lain.
Mendidik anak untuk menjadi orang yang baik memang bukanlah hal yang mudah. Namun jika orangtua mampu melewati segala rintangan yang ada demi bisa menciptakan generasi penerus yang baik dan juga berakhlak mulia, tentu itu merupakan suatu kebanggaan dan kebahagiaan yang tidak bisa ditukar dengan apa pun. Sebab, anak adalah amanah dari Allah SWT yang harus dijaga dengan baik, karena kelak akan dimintai pertanggungjawabannya di akhirat nanti jika tidak bisa mendidik atau menjaganya dengan baik.