ilustrasi takut (pexels.com/MART PRODUCTION)
Terakhir, jika kamu takut untuk berbagi tujuan dengan orang lain atau memimpikan masa depan yang besar untuk diri sendiri, maka itu adalah tanda bahwa harga dirimu kemungkinan besar telah bermasalah selama masa kanak-kanak. Ini karena masa kecil adalah masa di mana kita pertama kali belajar untuk bermimpi dan bercita-cita.
Jika kamu dibesarkan dengan orang tua yang mengejek, menolak, atau menghukummu karena hal tersebut, bahkan mengatakan bahwa mimpimu tidak realistis, tidak praktis, atau tidak relevan, maka kemungkinan besar kamu merasa bahwa harus puas dengan kehidupan yang aman dan biasa seperti yang orangtua inginkan.
Studi yang dilakukan oleh Wendy Grolnick pada 2016 silam, profesor psikologi di Clark University, telah menunjukkan bahwa kesuksesan seseorang sangat terkait dengan waktu, dukungan, dan dorongan yang diberikan oleh orangtua. Itu membuat mereka merasa percaya diri dan termotivasi secara internal untuk sukses.
Apakah orang tua sengaja atau tidak sengaja melukai harga dirimu, ketahuilah bahwa itu bukan kesalahanmu. Namun, menurut seorang psikiater, Dr. Neel Burton, menyembuhkan inner child tidak akan mudah.
Ada beberapa cara sederhana yang dapat dilakukan untuk memulainya, seperti membuat daftar kekuatan dan pencapaian, mempraktikkan pemikiran positif dan berbicara pada diri sendiri secara positif, membiasakan diri melakukan hal-hal yang membuat merasa nyaman dengan berpakaian rapi, makan sehat, dan berolahraga, serta melakukan lebih banyak hal yang disukai dan mengelilingi dirimu dengan orang-orang yang suportif.