Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Aman Main Roblox untuk Anak, Orangtua Wajib Tahu!

ilustrasi game Roblox (unsplash.com/Oberon Copeland @veryinformed.com)
ilustrasi game Roblox (unsplash.com/Oberon Copeland @veryinformed.com)
Intinya sih...
  • Aktifkan fitur parental control di Roblox untuk mengatur durasi bermain dan konten sesuai usia anak.
  • Gunakan PIN atau kode akses untuk mencegah anak mengubah pengaturan privasi dan melakukan pembelian tanpa izin.
  • Batasi chat dengan orang asing, awasi pembelian robux, dan terlibat serta pantau aktivitas anak secara rutin.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Roblox saat ini menjadi salah satu platform permainan online yang paling digemari anak-anak dan remaja. Dengan ribuan game seru yang bisa dimainkan sekaligus kesempatan untuk berinteraksi dengan pemain lain, Roblox menawarkan pengalaman yang menyenangkan.

Meski begitu, orangtua tetap perlu waspada. Dunia online tidak lepas dari berbagai risiko, mulai dari interaksi dengan orang asing, percakapan yang tidak pantas, hingga transaksi digital tanpa pengawasan. Supaya anak tetap bisa menikmati Roblox dengan aman, berikut lima tips yang wajib diketahui para orangtua. Yuk, simak bersama!

1. Aktifkan fitur parental control di Roblox

ilustrasi bermain game (unsplash.com/Vitaly Gariev)
ilustrasi bermain game (unsplash.com/Vitaly Gariev)

Roblox sudah menyediakan fitur khusus untuk orangtua dalam bentuk akun dengan hak istimewa orangtua atau parental controls. Melalui fitur ini, orangtua dapat mengatur durasi bermain, membatasi konten sesuai usia, hingga memantau aktivitas anak.

Bagi anak yang masih di bawah 13 tahun, Roblox otomatis membatasi interaksi chat serta menyeleksi game sesuai kategori aman. Dengan pengaturan ini, anak bisa bermain lebih terlindungi dari risiko konten dewasa atau interaksi yang tidak pantas.

2. Gunakan PIN atau kode akses untuk pengaturan penting

ilustrasi kata sandi (unsplash.com/Yura Fresh)
ilustrasi kata sandi (unsplash.com/Yura Fresh)

Selain parental control, Roblox juga memiliki fitur Account PIN berupa kode 4 digit yang berguna sebagai kunci tambahan. PIN ini mencegah anak mengubah pengaturan privasi, melakukan pembelian Robux, atau menambah teman tanpa izin.

Dengan cara ini, orangtua bisa tetap memegang kendali penuh atas pengaturan akun, sementara anak tetap bisa bermain dengan aman. Pastikan PIN dibuat unik dan tidak mudah ditebak.

3. Batasi chat dan interaksi dengan orang asing

ilustrasi bermain game (unsplash.com/Joshua Hoehne)
ilustrasi bermain game (unsplash.com/Joshua Hoehne)

Interaksi sosial memang menjadi daya tarik utama di Roblox, tetapi jika tidak diawasi bisa menimbulkan risiko. Karena itu, orangtua sebaiknya mengatur agar anak hanya bisa melakukan chat dengan teman terdekat, mengaktifkan filter bahasa kasar, atau bahkan menonaktifkan chat sepenuhnya.

Selain itu, Roblox juga menyediakan fitur report dan block yang bisa digunakan saat merasa ada yang kurang nyaman, misalnya ketika menerima kata-kata kasar, spam, atau perilaku mencurigakan dari pemain lain. Dengan pengaturan dan pengawasan ini, orangtua dapat membantu anak terhindar dari risiko cyberbullying, ajakan berbahaya, maupun penyalahgunaan chat dari orang asing.

4. Awasi pembelian robux dan transaksi dalam game

ilustrasi bermain game (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi bermain game (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Robux adalah mata uang virtual di Roblox yang sering jadi incaran anak-anak. Dengan Robux, mereka bisa membeli item eksklusif, skin, hingga akses ke game premium. Namun, tanpa pengawasan, anak berpotensi melakukan pembelian berulang yang bisa memberatkan dompet orangtua. Untuk menghindarinya, aktifkan notifikasi setiap kali ada transaksi dan tetapkan batas jumlah Robux yang boleh digunakan. 

Selain itu, orangtua juga perlu waspada terhadap penipuan. Tawaran Robux gratis sering beredar di internet, biasanya meminta data pribadi atau mengarahkan anak untuk login melalui tautan mencurigakan. Padahal, cara resmi mendapatkan Robux hanyalah melalui pembelian langsung di platform Roblox, menggunakan kartu hadiah, atau lewat sistem developer exchange.

5. Terlibat dan pantau aktivitas anak secara rutin

ilustrasi bermain game (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi bermain game (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Tips paling penting adalah keterlibatan orangtua. Sesekali, coba main bersama anak untuk memahami dunia Roblox dari sudut pandang mereka. Selain mempererat hubungan, orangtua juga bisa mengetahui game apa yang dimainkan, siapa teman-temannya, serta seberapa lama waktu yang dihabiskan di platform tersebut.

Dengan memantau secara rutin, orangtua dapat lebih cepat mendeteksi jika ada aktivitas mencurigakan atau konten yang tidak sesuai dengan usia anak.

Dengan menerapkan lima tips di atas, orangtua dapat memberikan pengalaman bermain yang menyenangkan sekaligus aman bagi anak di Roblox. Pengawasan aktif dan komunikasi terbuka akan membuat anak lebih bijak dalam menggunakan teknologi. Nah, kalau kamu sebagai orangtua, sudah pernah mencoba fitur parental control di Roblox belum?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agsa Tian
EditorAgsa Tian
Follow Us