Ibu rumah tangga sudah sangat lazim di masyarakat kita. Namun, tidak demikian dengan bapak rumah tangga alias suami yang tak bekerja atau bekerja sepenuhnya dari rumah dan bertanggung jawab atas banyak pekerjaan domestik. Bahkan keberadaannya menimbulkan pro dan kontra mengingat suami dipandang bertanggung jawab penuh atas nafkah keluarga.
Bahkan kita sering mendengar tentang harga diri seorang pria ada pada pekerjaannya. Lantas, bagaimana bila keadaan membuatmu perlu mengambil peran sebagai bapak rumah tangga? Tentu banyak sekali yang harus dipertimbangkan olehmu dan pasangan.
Jika ini telah menjadi keputusan bersama dan kalian kompak, semua akan berjalan baik meski tetap ada ujiannya. Akan tetapi apabila masih ada rasa belum ikhlas baik dari pihakmu maupun istri, salah-salah malah menyebabkan keretakan rumah tangga. Antisipasi bahaya tersebut dengan melakukan tips jadi bapak rumah tangga berikut ini.