Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Desember Memperingati Hari Apa Saja? Simak Daftarnya!

ilustrasi bendera berbagi negara
ilustrasi bendera berbagi negara (pexels.com/Mathias Reding)
Intinya sih...
  • Hari Internasional Menentang Tindakan Pemaksaan Sepihak
    • Peringatan baru disahkan oleh Majelis Umum PBB pada 4 Juni 2025
    • Bertujuan mencegah pemaksaan sepihak suatu bangsa terhadap bangsa lain
    • Pemaksaan sepihak melanggar hak asasi manusia dan hukum internasional
    • Hari Perbankan Internasional
      • Ditetapkan pada 19 Desember 2019 oleh Majelis Umum PBB
      • Menegaskan pengakuan atas potensi bank pembangunan dalam membiayai pembangunan berkelanjutan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Memasuki bulan Desember mungkin kamu sudah mulai berpikir tentang pergantian tahun serta resolusi di tahun baru. Namun jangan terburu-buru dulu, bulan Desember juga memiliki banyak peringatan penting yang layak untuk kamu ketahui, loh. Salah satu tanggal yang punya banyak momentum berharga adalah 4 Desember.

Di tanggal 4 Desember ada serangkaian peringatan internasional yang berhubungan dengan kemanusiaan. Selain itu, di Indonesia juga ada perayaan heroik, nih. Lantas, 4 Desember memperingati hari apa saja, sih? Yuk, simak ulasannya bersama!

1. Hari Internasional Menentang Tindakan Pemaksaan Sepihak

ilustrasi bendera berbagi negara
ilustrasi bendera berbagi negara (pexels.com/Guohua Song)

Hari Internasional Menentang Tindakan Pemaksaan Sepihak termasuk peringatan baru karena baru saja disahkan oleh Majelis Umum PBB pada 4 Juni 2025. Hari besar ini sebenarnya digalakkan untuk mencegah terjadinya pemaksaan sepihak suatu bangsa terhadap bangsa lain. Kamu mungkin penasaran, apa itu pemaksaan sepihak pada bangsa lain?

Pemaksaan sepihak yang dimaksud biasnya berupa tindakan pembatasan ekonomi yang dilakukan oleh suatu negara kepada negara lain, misalnya berupa embargo ekonomi atau upaya memutus arus investasi. Dilansir PBB, peringatan ini ada demi meningkatkan kesadaran global terhadap dampak buruk tindakan pemaksaan sepihak yang tidak sesuai dengan hukum internasional dan Piagam PBB.

Perilaku pemaksaan sepihak terhadap suatu negara disinyalir melanggar hak-hak asasi manusia, terutama hak untuk mendapatkan penghidupan yang layak. PBB mengungkapkan, keputusan memberikan sanksi ekonomi oleh suatu negara kepada negara lain bertentangan dengan hukum internasional, termasuk hukum hak asasi manusia internasional dan hukum humaniter internasional, Piagam PBB dan norma serta prinsip yang mengatur hubungan damai antarnegara, seperti Deklarasi Prinsip-Prinsip Hukum Internasional tentang Hubungan Persahabatan dan Kerja Sama antarnegara.

Alih-alih memberikan sanksi ekonomi, PBB lebih menyarankan kedua negara yang berselisih untuk melakukan mediasi. PBB juga berupaya mengingatkan solidaritas dan kerja sama internasional yang menguntungkan bagi banyak pihak.

2. Hari Perbankan Internasional

ilustrasi uang
ilustrasi uang (pexels.com/Pixabay)

Kehidupan manusia di masa kini gak bisa jauh dari aktivitas perbankan. Bukan hanya menyediakan layanan bagi perorangan, bank juga memberikan manfaat besar bagi sektor swasta, industri, bahkan, pemerintah suatu negara.

Hari Perbankan Internasional diperingati setiap tanggal 4 Desember. PBB menetapkan peringatan ini pada 19 Desember 2019 dengan diadopsiya resolusi 74/245 oleh Majelis Umum PBB.

Tujuan peringatan Hari Perbankan Internasional adalah untuk menegaskan pengakuan atas potensi signifikan bank pembangunan multilateral dan bank pembangunan internasional lainnya dalam membiayai pembangunan berkelanjutan. Selain itu, perbankan juga berfungsi dalam menyediakan pengetahuan keuangan serta memberikan manfaat peningkatan standar hidup bagi masyarakat dunia.

Majelis umum PBB mengakui bahwa pengentasan kemiskinan merupakan satu tantangan besar bagi pembangunan berkelanjutan. Memperingati Hari Perbankan Internasional juga bisa berarti berusaha memperjuangkan pengentasan kemiskinan serta pembangunan berkelanjutan masyarakat dunia lewat sektor keuangan.

3. Hari Artileri Nasional

ilustrasi peluru
ilustrasi peluru (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Di dalam negeri, tanggal 4 Desember diperingati sebagai Hari Artileri Nasional. Menurut KBBI, artileri berarti senjata untuk melontarkan proyektil. Senjata ini biasanya berupa senjata besar seperti meriam, roket, dan sistem peluncur lainnya.

Artileri merupakan salah satu kekuatan utama pasukan Angkatan Darat Indonesia. Senjata ini juga memiliki peran besar dalam menjaga keamanan, stabilitas dan kedaulatan negara kita. So, rasanya cukup layak untuk memberikan apresiasi tersendiri.

Sejarah Hari Artileri Nasional sendiri diambil dari pertempuran besar pada masa Revolusi Kemerdekaan Indonesia di tahun 1945. Dalam pertempuran tersebut, pasukan artileri Indonesia memperlihatkan kegigihan yang luar biasa, sehingga akhirnya tanggal 4 Desember diperingati sebagai Hari Artileri Nasional.

Nah, sekarang kamu sudah tahu bahwa sebelum tahun berakhir di bulan Desember, tepatnya di tanggal 4 ada banyak momentum berharga yang layak untuk dirayakan. Semoga informasi ini menambah wawasan kamu, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Tarmizi Murdianto
EditorMuhammad Tarmizi Murdianto
Follow Us

Latest in Life

See More

5 Tanda Jobdesk Kamu Sudah Overload dan Berpotensi Burnout, Waspada!

20 Nov 2025, 22:15 WIBLife