Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi persahabatan yang baik (pexels.com/Gustavo Fring)

Manusia sebagai makhluk sosial tidak bisa lepas dari berinteraksi dengan sesamanya. Dari interaksi tersebut, akan tercipta berbagai macam hubungan sosial, salah satunya adalah persahabatan. Apakah kamu menjalin hubungan persahabatan dengan teman kamu?

Dilansir Psychology Today, sebuah kelompok psikolog Jerman, yang dipimpin oleh Martina Miche (kini Martina Gabrian) di Universitas Heidelberg, melakukan penelitian dengan hampir 2.000 orang dewasa berusia 40 hingga 85 tahun. Hasilnya menunjukkan bahwa gaya persahabatan dapat dikelompokkan ke dalam empat kategori (suatu pengembangan dari penelitian yang dilakukan sepuluh tahun sebelumnya oleh sosiolog Amerika, Sarah Matthews). Yuk, simak ulasannya berikut ini!

1. Teliti dalam memilih (discerning)

ilustrasi persahabatan. (unsplash.com/Omar Lopez)

Dalam menjalin persahabatan, kualitas lebih penting daripada kuantitas. Psikolog Jerman menekankan bahwa seseorang sebaiknya mengenali aspek-aspek kepribadian teman secara cermat sebelum memutuskan untuk menjalin hubungan yang lebih dekat. Ini dilakukan dengan observasi terhadap sikap, respons terhadap berbagai situasi, dan kesesuaian nilai-nilai hidup.

Dengan pendekatan yang teliti, kamu dapat memastikan bahwa persahabatan yang dibentuk memiliki dasar yang kuat, sehingga mampu bertahan dalam jangka panjang. Menjalin persahabatan memerlukan rasa saling percaya dan berbagi secara tulus. Kepercayaan merupakan elemen krusial dalam membangun hubungan yang sehat, dan dengan melakukan seleksi yang cermat, kamu dapat meminimalkan risiko kekecewaan dan konflik di masa depan.

2. Mandiri (independent)

Editorial Team

Tonton lebih seru di