4 Tipe MBTI yang Punya Gaya Hidup Slow Living, Kamu Salah Satunya?

- INFJ: Pendamai yang mencari ketenangan.
- INFP: Romantis yang menemukan keindahan dalam hal kecil.
- ISFJ: Penjaga yang menikmati kehidupan teratur.
Apakah kamu merasa dunia bergerak terlalu cepat? Setiap hari ada begitu banyak hal yang harus dipikirkan, dikejar, dan dilakukan. Kalau kamu merasa kehidupan sering kali terasa seperti berlari tanpa henti, mungkin kamu belum menemukan slow living—gaya hidup yang lebih santai, penuh kesadaran, dan lebih terhubung dengan diri sendiri.
Tetapi, bukan hanya soal kecepatan; ada juga tipe kepribadian tertentu yang lebih cocok dengan pola hidup ini. Ternyata, beberapa tipe MBTI memiliki cara alami untuk menikmati hidup dengan lebih lambat, penuh perhatian, dan bijaksana. Penasaran apakah kamu salah satunya?
1. INFJ: si pendamai yang menyukai kedamaian

INFJ dikenal sebagai tipe yang introspektif dan penuh empati. Mereka cenderung mencari ketenangan dalam kehidupan dan seringkali merasa lebih nyaman dengan gaya hidup yang tenang, teratur, dan penuh makna. Untuk INFJ, slow living bukan hanya pilihan—itu adalah cara mereka menjaga keseimbangan mental dan emosional. Dengan keinginan untuk memahami dunia secara lebih mendalam, mereka lebih suka menghabiskan waktu dengan diri sendiri atau dengan orang-orang yang memiliki hubungan emosional yang dalam.
Mereka juga sering memprioritaskan kualitas daripada kuantitas dalam segala hal—baik itu hubungan, pekerjaan, maupun pengalaman hidup. Jika kamu seorang INFJ, kemungkinan besar kamu lebih suka menghindari kehidupan yang penuh stres dan kekacauan untuk menjaga kedamaian batin.
2. INFP: si romantis yang menemukan keindahan dalam kehidupan sederhana

INFP, si idealis dengan jiwa kreatif, menemukan kebahagiaan dalam hal-hal kecil. Mereka memiliki pandangan yang dalam tentang dunia dan lebih suka menghabiskan waktu dengan cara yang memperkaya hidup mereka secara emosional. Slow living bagi INFP adalah cara untuk melarikan diri dari hiruk-pikuk dunia luar dan menemukan ketenangan dalam kreativitas dan refleksi diri.
Bagi mereka, hidup itu lebih tentang kualitas pengalaman daripada mengejar kesuksesan material. Jika kamu seorang INFP, mungkin kamu sering merasa bahwa hidup terlalu cepat untuk dikejar, dan kamu lebih memilih untuk hidup lebih lambat, lebih autentik, dan lebih bermakna.
3. ISFJ: si penjaga yang menikmati kehidupan yang teratur

ISFJ adalah tipe yang sangat peduli dan sering kali menjadi penjaga dalam keluarga atau komunitas mereka. Mereka menghargai rutinitas yang stabil dan cenderung memilih gaya hidup yang lebih terorganisir dan harmonis. Dengan perhatian besar terhadap detail, ISFJ suka menjalani kehidupan yang teratur dan terencana, yang memungkinkan mereka merasa lebih damai dan produktif.
Untuk ISFJ, slow living adalah cara untuk menjaga keseimbangan dalam hidup mereka yang penuh dengan tanggung jawab. Mereka lebih suka merencanakan waktu luang mereka dengan hati-hati, menikmati momen-momen sederhana seperti memasak, berkebun, atau menghabiskan waktu bersama orang yang mereka cintai.
4. ISFP: si pencinta alam yang hidup di momen sekarang

ISFP adalah tipe yang spontan dan sangat terhubung dengan dunia sekitar mereka, terutama alam. Mereka menikmati waktu yang dihabiskan untuk mengeksplorasi keindahan dunia dengan cara yang tenang dan santai. Bagi ISFP, hidup itu adalah tentang menikmati momen, bukan terburu-buru ke tujuan berikutnya. Slow living adalah cara mereka untuk benar-benar hadir di dalam setiap detik yang mereka jalani.
Bagi seorang ISFP, hidup yang cepat dan penuh tekanan sering kali terasa menguras energi. Oleh karena itu, mereka cenderung mencari cara untuk merilekskan diri dengan aktivitas yang membantu mereka terhubung dengan dunia dengan cara yang lebih mendalam—seperti seni, musik, atau menjelajahi alam.
Dalam dunia yang serba cepat ini, mungkin kita semua bisa belajar sedikit dari tipe-tipe MBTI ini tentang bagaimana menikmati hidup lebih penuh, lebih sadar, dan lebih bermakna. Slow living bukan tentang melawan dunia, tetapi tentang menemukan cara untuk hidup sesuai dengan ritme yang lebih alami dan tidak terburu-buru. Ini adalah pilihan yang bukan hanya membuat hidup lebih damai, tetapi juga memberi kita kebebasan untuk benar-benar menikmati setiap momen yang kita miliki. Jadi, apakah kamu siap untuk memperlambat langkah dan merasakan hidup dengan cara yang lebih dalam?