Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Cerdas Mengatasi Ketergantungan pada Fitur Reels dan Shorts

ilustrasi melihat video reels instagram
ilustrasi melihat video reels instagram (freepik.com/freepik)
Intinya sih...
  • Batasi waktu dengan fitur screen time untuk mengontrol durasi nontonmu.
  • Unfollow dan filter konten yang memicu kecanduan untuk penggunaan media sosial yang lebih sehat.
  • Temukan aktivitas pengganti yang memicu dopamin sehat, seperti membaca buku atau berjalan santai.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Scroll sebentar tapi tiba-tiba sudah lewat satu jam? Konten video pendek seperti Reels, Shorts, dan TikTok videos memang dirancang bikin kamu terus terpaku layar. Kalau kamu gak mengelola waktu pemakaian media sosial, kebiasaan ini bisa mengganggu fokus, kualitas tidur, sampai kesehatan mental.

Kecanduan video berdurasi singkat membuat otak terbiasa mencari stimulasi cepat tanpa usaha berpikir panjang. Akhirnya kamu jadi sulit konsentrasi pada pekerjaan, belajar, atau aktivitas yang lebih penting. Yuk kenali cara cerdas untuk melakukan self-control dan mengurangi kecanduan konten video pendek biar hidupmu lebih seimbang!

1. Batasi waktu dengan fitur screen time

ilustrasi mengaktifkan mode senyap handphone
ilustrasi mengaktifkan mode senyap handphone (freepik.com/lifeforstock)

Menggunakan fitur screen time atau digital wellbeing bisa bantu kamu mengontrol waktu buka aplikasi. Ketika batas waktu muncul, kamu jadi lebih sadar bahwa durasi nontonmu sudah berlebihan. Kebiasaan ini bikin kamu belajar disiplin dan lebih fokus pada aktivitas prioritas lain.

Kamu juga bisa mengatur waktu tertentu untuk media sosial, misalnya hanya satu jam di malam hari setelah semua tugas selesai. Membuat aturan jelas akan membantu otak gak mudah tergoda untuk scroll berlebihan. Perlahan kamu akan merasa lebih produktif dan gak gampang terdistraksi.

2. Unfollow dan filter konten yang memicu kecanduan

ilustrasi mengakses sosial media
ilustrasi mengakses sosial media (freepik.com/freepik)

Akun yang terlalu sering memancing kamu scroll terus-menerus perlu dibatasi aksesnya. Dengan mengurangi paparan konten yang memicu kamu tidak berhenti menonton, kamu bisa mengelola penggunaan media sosial secara lebih sehat. Algoritma akan belajar bahwa kamu gak menginginkan konsumsi konten di luar kendali.

Kamu bisa mengganti konsumsi konten dengan hal yang lebih bermanfaat seperti edukasi, inspirasi karier, atau kesehatan mental. Isi feed yang lebih berkualitas akan bikin kamu merasa berkembang, bukan hanya terhibur sesaat. Pilihan konten yang tepat adalah fondasi penting dari digital detox media sosial.

3. Temukan aktivitas pengganti yang memicu dopamin sehat

ilustrasi perempuan membaca
ilustrasi perempuan membaca (freepik.com/lifeforstock)

Otakmu terbiasa menerima dopamin dari konten cepat, jadi kamu perlu alternatif yang lebih membangun. Coba ganti kebiasaan scroll dengan baca buku ringan, berjalan santai, atau mengobrol dengan teman. Aktivitas ini memberikan kepuasan yang lebih autentik dan bertahan lama.

Semakin kamu menemukan hobi yang menyenangkan, semakin kecil ketergantunganmu pada tontonan instan. Kamu juga akan mendapatkan interaksi sosial dan pengalaman nyata yang lebih bermakna. Hidupmu jadi lebih produktif tanpa harus selalu terpaku pada layar kecil.

4. Gunakan teknik “delay before play”

ilustrasi perempuan menggunakan handphone
ilustrasi perempuan menggunakan handphone (freepik.com/stockking)

Ketika tangan sudah refleks membuka aplikasi, berikan jeda beberapa detik untuk bertanya ke diri sendiri. “Apa aku benar-benar butuh ini atau cuma bosan?” Kebiasaan ini bikin kamu sadar bahwa banyak keputusan scroll adalah impulsif dan gak penting.

Kalau kamu tetap ingin menonton, batasi tujuanmu misalnya hanya melihat tiga video lalu tutup aplikasi. Cara ini membantu kamu lebih bijaksana dan mengurangi konsumsi yang berlebihan. Semakin sering kamu menerapkan delay before play, semakin kuat kontrol dirimu terhadap teknologi.

5. Jauhkan ponsel dari area istirahat

ilustrasi perempuan meditasi
ilustrasi perempuan meditasi (freepik.com/freepik)

Menonton Reels dan Shorts sebelum tidur bisa merusak pola tidur dan bikin pikiran sulit tenang. Kalau kamu membiasakan ponsel berada di luar jangkauan sebelum tidur, otakmu bisa beristirahat lebih maksimal. Kebiasaan ini bikin kualitas tidur membaik sehingga produktivitas meningkat keesokan harinya.

Kamu bisa mengganti night scrolling dengan rutinitas tidur yang lebih menenangkan seperti journaling atau meditasi ringan. Semakin kamu melatih otak untuk disconnect, semakin berkurang ketergantungan pada video pendek. Prioritaskan kesehatan mentalmu dengan tidur yang cukup dan berkualitas.

Kecanduan konten video pendek gak boleh dianggap sepele karena bisa memengaruhi fokus, mood, dan produktivitas setiap hari. Kamu berhak mengelola waktumu sendiri tanpa terus dikendalikan algoritma yang bikin lupa waktu. Yuk mulai sekarang disiplin digital dan pilih aktivitas yang bikin kamu berkembang, bukan yang menghabiskan energimu tanpa manfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nabila Inaya
EditorNabila Inaya
Follow Us

Latest in Life

See More

30 Soal PAS IPA Kelas 7 Semester 1 Kurikulum Merdeka, Ada Jawabannya!

02 Des 2025, 18:03 WIBLife