ilustrasi orang menulis (pexels.com/Karolina Grabowska)
Kapasitas working memory seseorang bisa ditingkatkan. Melansir laman Ruang Menulis, salah satu cara meningkatkan kapasitas working memory selain menghafal secara berulang ialah melalui proses menulis ekspresif. Pernyataan ini didasarkan pada penelitian yang dilakukan oleh Kitty Klein dan Adriel Boals pada tahun 2011.
Mereka melakukan studi mengenai pengaruh pengungkapan emosional melalui tulisan ekspresif terhadap kapasitas working memory yang dilakukan selama dua semester. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan working memory pada mahasiswa yang ditugaskan untuk menulis mengenai pemikiran, perasaan, maupun pengalaman pribadi mereka. Klein dan Boals menyimpulkan bahwa menulis ekspresif mampu mengurangi pemikiran yang mengganggu. Hal itu lantas dapat membebaskan "beban" working memory sehingga kapasitasnya pun menjadi meningkat.
Kelima fakta di atas membuat kita memahami betapa besarnya peran working memory dalam kehidupan juga pembelajaran di ranah pendidikan. Kamu bisa meningkatkan working memory-mu agar tidak mudah lupa.