5 Hal Penting setelah Kamu Membaca Tips Keuangan, Jangan Sekadar Tahu

Banyak sekali artikel yang membahas tips keuangan. Biasanya seputar pengelolaan gaji bulanan, cara menyiapkan dana darurat, investasi yang cocok untuk dana terbatas, sampai kiat melunasi pinjaman atau perhitungan sebelum mengambil berbagai kredit. Selain artikel, kamu mungkin juga tertarik untuk mendengarkan podcast dengan topik serupa.
Minatmu pada pembahasan seputar keuangan sudah tepat. Artikel-artikel itu bisa memberimu banyak pengetahuan agar keuanganmu lebih sehat. Tapi tentu hal tersebut tidak secara otomatis terjadi begitu dirimu selesai menyimak kiat-kiat yang diberikan. Agar target finansial tercapai, tahu saja gak cukup.
Bacaan terkait keuangan yang berbobot mesti diikuti dengan sejumlah tindakan darimu. Kalau tips-tips keuangan itu cuma melintas sesaat dalam pikiran ketika kamu membacanya, tak bakal ada perubahan yang signifikan dalam kondisi finansialmu. Setelah membaca tips keuangan, pastikan dirimu melakukan lima hal ini supaya kiat-kiat keuangan itu efektif dalam hidupmu.
1. Jangan cuma jadi pengetahuan, tapi juga harus segera diterapkan
Tahu banyak tentang tips keuangan tidak menjamin kehidupan finansialmu benar-benar sehat. Sekadar tahu tanpa diikuti dengan penerapan hanya akan membuatnya percuma. Malah lebih baik kamu tahu sedikit demi sedikit kiat-kiat keuangan, tapi segera menerapkannya.
Dari penerapan itu dirimu belajar lebih banyak. Kamu menjadi makin tertarik mencari tahu berbagai tips keuangan serta kembali mencobanya. Kemajuanmu dalam pengelolaan keuangan bakal lebih cepat terlihat. Seperti bulan lalu dirimu masih boncos, bulan ini sudah gak lagi.
Apabila kamu hanya membaca begitu banyak artikel keuangan tanpa lekas mempraktikkannya, bukan hanya gak ada perubahan ke arah yang lebih baik. Suatu saat dirimu benar-benar ingin memperbaiki kondisi keuanganmu malah bingung harus memulainya dari mana. Petunjuk yang sebetulnya sudah jelas mendadak tampak rumit karena terlalu banyak menumpuk dalam pikiran plus kamu lagi stres soal duit.
2. Gak usah bingung kalau ada tips-tips yang bertentangan
Bagaimanapun juga berbagai tips keuangan dibuat oleh manusia. Setiap orang tentu berbeda pandangan serta pengalaman dalam hal keuangan. Maka wajar bila terkadang kamu menemui kiat-kiat keuangan yang terlihat bertentangan. Seperti satu penulis menyarankanmu buat menyegerakan investasi dengan dana sekecil apa pun.
Sementara penulis lain mengatakan investasi jangan terburu-buru. Siapkan dana dingin dulu dalam jumlah yang cukup. Kedua pandangan di atas tentu memiliki latar belakang pemikiran sendiri-sendiri. Penulis pertama yang menganjurkan pembaca buat secepatnya berinvestasi mungkin berpendapat penundaan cenderung menyebabkan pembatalan untuk selamanya.
Maksudnya, bila kamu gak segera memakai sedikit uang yang ada buat mulai berinvestasi nanti ketika uangmu banyak pun akan selalu ada alasan untuk tak melakukannya. Sementara itu, penulis yang menyarankan supaya pembaca menunggu dana dingin yang cukup hanya tidak ingin investasimu seumur jagung. Bisa-bisa kamu bukannya untung malah buntung karena terlalu cepat menghentikan investasi.
3. Keuangan amat personal, mungkin tak semua tips cocok buatmu
Seluruh tips keuangan dibuat dengan maksud membantu siapa pun membangun fondasi finansial yang lebih kokoh. Namun, tentu tidak setiap kiat bakal cocok untukmu. Misalnya, tips menabung sesuai tanggal. Tanggal 1 berarti seribu rupiah, 2 maknanya 2 ribu rupiah, sampai tanggal 31 yang artinya 31 ribu rupiah.
Uang itu dimasukkan ke celengan setiap hari. Cara ini kurang efektif dan malah bikin ribet orang yang tidak menerima pendapatan dalam bentuk tunai. Penghasilannya ditransfer ke rekening bank. Lebih mudah untuknya menabung dengan sistem autodebet, contohnya 100 ribu per bulan.
Hanya karena beberapa tips keuangan gak cocok buatmu, jangan lantas mencibir tips-tips lainnya. Pilah dan pilih mana saja kiat-kiat yang tampaknya sesuai untukmu. Gali terus cara-cara pengelolaan keuangan dari berbagai sumber. Kamu dapat menggabungkan atau memodifikasinya berdasarkan pengalamanmu sendiri.
4. Bagi yang sudah berkeluarga, bicarakan dengan pasangan
Untukmu yang sudah menikah, keuangan menjadi masalah bersama. Sebanyak apa pun tips keuangan yang sudah dibaca, bila cuma kamu yang menerapkannya tidak akan berhasil. Dirimu mesti bekerja sama dengan pasangan. Kalian kudu kompak melakukan perubahan supaya keuangan keluarga lebih sehat.
Maka dari itu, baca artikel keuangan gak usah sembunyi-sembunyi. Biarkan pasanganmu tahu apa yang sedang dibaca olehmu. Jika perlu kirimkan tautan ke nomornya biar dia juga dapat membacanya ketika kalian sedang berjauhan. Pun membaca bersama tips keuangan perlu diikuti dengan kalian membahasnya secara terbuka.
Kalau kamu dan dia sama-sama diam seakan-akan menghindari obrolan tentang hal tersebut sama saja jadinya. Dirimu tidak bisa sembarangan mengubah pengaturan keuangan tanpa berbicara dulu dengan pasangan. Nanti ia salah paham dan marah-marah. Baik kamu di posisi suami atau istri, segala tentang keuangan keluarga perlu diobrolkan berdua.
5. Tips yang diulang-ulang maupun unik sama pentingnya
Dari sekian banyak artikel keuangan yang pernah dibaca olehmu, kamu barangkali kerap menemukan tips yang diulang-ulang. Misalnya, mencatat pengeluaran, membuat daftar belanja, atau strategi pengaturan keuangan dengan alokasi 50:30:20. Makin sering kiat diulang oleh banyak penulis, makin kamu perlu lebih memperhatikannya.
Tips itu biasanya paling mudah diterapkan dan berhasil pada banyak orang. Akan tetapi, jangan pula dirimu lantas memandang sebelah mata pada tips unik atau jarang didengar. Contohnya, menabung lembaran uang baru di celengan. Dirimu lebih akrab dengan tips menabung uang receh, sesuai tanggal, atau nominal yang sama setiap hari.
Meski terdengar aneh karena lembaran uang baru gak banyak beredar di masyarakat, tips ini malah bisa efektif bagi sebagian orang. Terutama orang yang pendapatannya sangat kecil sehingga menabung rutin sulit dilakukan. Kalau hanya menabung uang kertas yang masih licin kan, tidak setiap hari. Pun kamu akan merasa sayang jika hendak mengambilnya kembali serta memakainya buat berbelanja.
Banyaknya membaca tips keuangan jangan lantas membuatmu seperti kebal. Dirimu tidak lagi sungguh-sungguh menyimak apalagi menerapkannya. Keuanganmu yang sudah sehat masih perlu dijaga. Sedang bila kondisi finansialmu morat-marit harus segera dibenahi berbekal kiat-kiat keuangan tersebut.