ilustrasi pasangan sedang bertengkar (pexels.com/RDNE Stock project)
Menunjukkan emosi yang berlebihan adalah bentuk lain dari sikap defensif yang menjadi tanda bahwa kamu gak mampu menerima kritik. Ketika menerima kritik, kamu jadi bereaksi dengan menunjukkan emosi yang berlebihan seperti marah, menangis, atau merasa sangat tersinggung. Reaksi semacam ini bisa bikin orang lain merasa gak nyaman dan enggan memberi masukan di masa depan.
Ada baiknya kamu mencoba mengontrol emosi dan mendengarkan kritik dengan tenang. Ambil napas dalam-dalam, dengarkan dengan seksama, dan cobalah memahami perspektif orang lain. Terasa lebih positif, bukan?
Menerima kritik dengan baik adalah skill penting yang gak sembarang orang bisa melakukannya. Pasalnya, ini membutuhkan keterbukaan, kesabaran, dan kemauan untuk belajar dan berkembang. Sehingga, kamu gak hanya meningkatkan diri sendiri, tapi juga membangun hubungan yang lebih baik dan lebih konstruktif dengan orang lain. Lagipula, gak ada salahnya mengakui bahwa setiap kritik adalah kesempatan untuk belajar dan tumbuh. Siap menunjukkan bahwa kamu adalah seseorang yang dewasa, bertanggung jawab, dan mau berkembang?