ilustrasi kehilangan kontrol emosi (Pexels.com/Dabid Garrison)
Kontrol emosi jadi tanda paling nyata untuk menakar luka batin yang dimiliki benar-benar sudah tuntas atau belum. Pasalnya, saat kamu merasa semakin kesulitan untuk mengendalikan emosi, berarti luka batin dan trauma masa lalu masih berkuasa dalam dirimu.
Sesekali kamu jadi mudah menangis dan tersiksa karena hal kecil. Di lain waktu, kamu justru jadi mudah kesal dan terlalu sering jengkel pada orang lain atau situasi tertentu. Ujungnya, kamu jadi rentan marah hingga emosimu tampak mudah meledak-ledak seolah sulit dikendalikan.
Memiliki luka emosional yang belum tuntas bukanlah masalah yang bisa dianggap sepele, terlebih jika kelima tanda tadi masih dirasakan. Butuh kesadaran dan usaha lebih untuk bisa segera "sembuh", terlebih saat melewati prosesnya yang bisa sangat panjang dan sulit. Jangan menyerah, kamu pasti bisa melalui semua hal sulit dalam hidupmu.