5 Tips Dengarkan Tausiyah agar Tak Mudah Bosan dan Mengantuk

Mendengarkan tausiyah atau ceramah agama adalah salah satu cara untuk lebih memahami ajaran Islam dan meningkatkan keimanan. Duduk dalam majelis atau mendengarkan tausiyah secara daring bisa kamu lakukan untuk semakin menambah keyakinan dan kedekatan dengan Sang Pencipta.
Sayangnya, mungkin kamu termasuk orang yang mudah bosan atau mengantuk saat mendengarkan tausiyah yang panjang atau kurang menarik. Nah, solusinya ada lima tips yang bisa kamu coba agar bisa mendapatkan manfaat yang maksimal dari setiap ceramah agama yang kamu dengar.
1. Persiapkan mental dan fisik

Persiapkan baik-baik mental dan fisikmu sebelum mendengarkan tausiyah. Pastikan kamu dalam keadaan yang nyaman dan segar, baik secara fisik maupun mental. Pasalnya, jika kamu merasa lelah atau tidak bersemangat maka kamu jadi rentan mengantuk bahkan tertidur.
Jadi, cobalah untuk istirahat sejenak atau bergerak agar tubuhmu segar kembali. Biasanya, kebanyakan orang akan merasa lebih fokus dan mudah memahami saat mendengarkan tausiyah dalam keadaan yang santai dan segar.
2. Cobalah untuk terlibat aktif

Salah satu cara untuk menghindari rasa bosan dan mengantuk saat mendengarkan tausiyah yang perlu kamu coba adalah tetap terlibat aktif dalam proses mendengarkan. Sehingga, kamu akan lebih fokus dan mudah mempertahankan konsentrasi selama tausiyah berlangsung.
Cobalah untuk selalu mencatat poin-poin penting yang disampaikan oleh penceramah. Kamu juga bisa berinteraksi dengan penceramah jika ada kesempatan untuk bertanya atau memberikan tanggapan.
3. Berikan perhatian penuh

Beri perhatian penuh pada topik yang sedang disampaikan oleh penceramah. Hindari berpikir tentang hal-hal lain atau menggunakan ponsel bahkan media sosial saat mendengarkan tausiyah.
Fokuskan pikiranmu sepenuhnya pada pesan yang disampaikan dan cobalah untuk memahami serta meresapi setiap kata yang diucapkan. Lewat cara ini, kamu akan lebih mudah merasa relate dengan materi yang disampaikan dan tidak merasa bosan ataupun mengantuk.
4. Temukan makna personal yang kamu banget

Cobalah untuk menemukan makna personal yang kamu banget dari tausiyah yang kamu dengar. Terapkan pesan-pesan yang disampaikan oleh pembicara ke dalam kehidupan sehari-harimu, dan pikirkan bagaimana kamu bisa mengimplementasikannya dalam kehidupanmu.
Temukan hubungan antara pesan yang disampaikan dengan pengalaman atau masalah yang mungkin sedang kamu alami. Alhasil, tausiyah yang kamu dengar akan lebih relate dan relevan bagi dirimu secara pribadi.
5. Berdoa dan meminta bantuan Allah SWT

Jangan sampai lupa, berdoa dan meminta bantuan Allah SWT juga sangat penting agar kamu bisa mendengarkan tausiyah dengan baik. Mintalah kepada Allah SWT agar Dia membuka hati dan pikiranmu untuk menerima serta memahami setiap pesan yang disampaikan oleh pembicara.
Berdoa juga akan membantu kamu menghindari gangguan dan distraksi yang bisa merusak konsentrasi saat mendengarkan tausiyah. Menyandarkan semuanya pada Allah SWT akan membuat kamu mampu merasakan kehadiran-Nya dalam setiap tausiyah yang kamu dengar.
Mendengarkan tausiyah sejatinya adalah salah satu cara yang penting untuk lebih memahami agama dan meningkatkan keimanan. Sayangnya, seringkali rasa bosan atau kantuk begitu mudah datang saat mendengarkan tausiyah yang panjang atau kurang menarik.
Satu yang perlu kamu ingat adalah bahwa mendengarkan tausiyah merupakan bentuk ibadah yang bisa mendekatkan kepada Allah SWT. Jadi, lakukanlah dengan sungguh-sungguh, ya!