ilustrasi wanita berkacamata (pexels.com/Ali Pazani)
Sepandai-pandainya kamu memilah opsi yang terbaik, tetap saja ada peluang keliru. Jika kamu memang sudah yakin dan memutuskan mana yang sekiranya terbaik untukmu, maka kamu pun harus ikhlas dengan berbagai konsekuensi.
Walaupun yang kamu ambil, misalnya adalah saran dari orang lain, tetap saja pengambil keputusan adalah dirimu. Maka kamu sendiri yang mesti bertanggung jawab terhadap konsekuensinya. Jika ternyata keputusan itu kurang tepat, gak usah menyalahkan orang lain. Kalau bisa diperbaiki, ya perbaiki. Kalau nggak, ya terima saja dan jadikan pembelajaran berikutnya.
Dalam hidup, segala sesuatu itu ada risiko. Baik pilihan A atau B, pasti ada risiko masing-masing. Don’t beat yourself kalau ternyata pilihanmu itu salah. Kamu manusia, kok! Gak ada yang sempurna.
Dan siapa sih, yang pengin memilih keputusan yang salah. Jadi, pilihlah dengan sadar dan sematang mungkin, setelah itu ikhlas. Cukup itu saja!