Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Novel Distopia yang Bisa Jadi Distraksi di Masa Pandemi Ini

instagram.com/sumaiyya.books

Di masa pandemi seperti sekarang, berada di dalam rumah adalah sebuah tindakan bijak. Kebosanan bisa saja melanda, tetapi kamu bisa memanfaatkan waktu untuk memperkaya bacaan. Salah satunya dengan buku-buku bergenre distopia yang bisa jadi distraksi di masa yang penuh kegelisahan dan kepanikan ini. Berikut tujuh rekomendasinya. 

1. The Water Dancer

instagram.com/thebookwormscorner/

Hiram Walker lahir di masa perbudakan. Ibunya dijual dan ia tak bisa mengingat apapun tentang sang ibu. Namun, Hiram mewarisi satu kekuatan super yang menyelamatkannya dari maut. Saat menemukan kekuatan ini timbul kemauannya untuk kabur dari keadaan yang mengekangnya. Dikemas dengan anggun, pembaca pun dibuat takjub dengan kisah hidup dan petualangan Hiram. 

2. American War

instagram.com/nycbookgirl

Berlatarkan tahun 2074 saat Perang Sipil Kedua pecah di Amerika Serikat, Sarat Chestnut masih berusia 6 tahun. Ia harus kehilangan ayahnya, sementara ia dan keluarganya dikirim ke sebuah kamp konsentrasi.

Di tempat yang bernama Camp Patience itu, Sarat mulai melihat gerak-gerik yang aneh, tidak semua orang membuka identitas mereka sejujur-jujurnya. Namun, ia mengambil risiko berkawan dengan seorang misterius yang memberinya banyak petuah dan pelajaran baru.

Akankah orang ini bisa memberikan ending yang lebih baik untuk Sarat dan keluarganya? Temukan jawabannya di novel distopia bestseller ini.  

3. The Girl With All the Gifts

instagram.com/diwanglibro

Kisahnya berkutat pada sosok Melanie, gadis kecil yang tinggal di sebuah kamar asrama khusus anak-anak mirip penjara. Namun, ia sangat menyukai waktu sekolah. Di satu pagi, para petugas yang bertugas membawanya ke kelas terus menodongkan senjata dan tak tersenyum secuil pun pada Melanie. 

Novel ini berlatarkan sebuah dunia distopia yang sejak awal membuat pembaca bertanya-tanya tentang tempat Melanie tinggal dan siapa dirinya. Penuh filosofi dan adegan thriller yang menegangkan, novel ini pun dibuat sekuelnya dengan judul The Boy On The Bridge. Novel ini juga sudah difilmkan tahun 2016 lalu. 

4. She Would Be King

instagram.com/black.book.quotes

Novel distopia ini merupakan debut penulis Wayétu Moore. Berlatarkan Liberia, tiga karakter utamanya adalah Gbessa, June Dey, dan Norman. Ketiganya dalam kondisi yang bertolakbelakang. Gbessa adalah anak perempuan yang diasingkan karena kutukan yang menyertainya. June, anak laki-laki yang bekerja di perkebunan dan hidup menyembunyikan kekuatan supernya. Sementara, Norman adalah anak campuran budak kulit hitam dengan seorang penjajah Inggris. 

Ketiganya tak sengaja bertemu, menjalin plot cerita novel distopia ini. Dipadu dengan detail penting tentang sejarah perbudakan di Jamaika hingga budaya patriarki di Afrika, novel ini pun dapat rating tinggi dari mayoritas pembacanya. 

5. The Power

instagram.com/mybookishdaydreams

The Power adalah kisah beberapa tokoh yang punya latar belakang beragam. Uniknya, di dunia itu dan di masa itu, anak-anak remaja perempuan diberkahi kekuatan super. Mereka mampu mengontrol tenaga listrik yang mematikan hanya dengan sekali sentuh. Dengan kekuatan ini, tatanan dunia menjadi berubah drastis.

Kisah mereka seru diikuti sejak halaman pertama, tetapi hanya cocok untuk yang sudah cukup umur mengingat adanya adegan kekerasan. Namun, filosofi dan insight-nya sungguh menarik jadi bahan diskusi dan mendorong kita berpikir kritis. 

6. The Bear

instagram.com/literarychef

Berlatarkan sebuah dunia pasca apokaliptik yang menyisakan seorang anak perempuan dan ayahnya. Mereka tinggal di balik gunung hanya dengan beberapa benda sisa peradaban sebelumnya yang tersisa. Sang ayah mengajarkan segala ilmu bertahan hidup pada putrinya.

Tiba saatnya ia dilepas di alam bebas, sang putri bertemu dengan seekor beruang yang membawanya mempelajari seluk beluk dunia di masa lalu. Novel distopia ini dipadu dengan kisah fabel yang menyentuh tentang kemegahan alam beserta organisme selain manusia yang menghuninya. Cocok dibaca di kala senggang. 

Tertarik membaca salah satunya? 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Dwi Ayu Silawati
EditorDwi Ayu Silawati
Follow Us