Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Tips Recharge Energi Hadapi Dunia Kerja Gak Sesuai Ekspektasi

ilustrasi perempuan karier (pexels.com/Mikhail Nilov)
ilustrasi perempuan karier (pexels.com/Mikhail Nilov)

Kehidupan sebenarnya dimulai saat kita memasuki dunia kerja. Tidak hanya lingkungan yang heterogen, terkadang kita juga dihadapkan dengan budaya kompetitif. Belum lagi dengan lingkungan yang didominasi oleh orang-orang gemar menjatuhkan. Dalam situasi tertentu adakalanya kita menghadapi tantangan dunia kerja tidak sesuai ekspektasi.

Gambaran awal hanya berakhir sebagai wacana saja. Merasa lelah saat menghadapi situasi demikian merupakan hal yang wajar. Tapi apapun itu, kita harus mampu memulihkan energi saat menghadapi tantangan kerja tidak sesuai ekspektasi. Semoga lima tips di bawah ini membantu.

1. Mengenali batas energi diri

ilustrasi perempuan karier (pexels.com/RODNAE Productions)
ilustrasi perempuan karier (pexels.com/RODNAE Productions)

Dunia kerja dengan segala tantangannya memang menguras mental sekaligus pikiran. Karena tidak semua lingkungan kerja memiliki budaya yang kita anggap ideal. Beberapa diantaranya mungkin didominasi oleh persaingan tidak fair, atau orang-orang yang memiliki karakter kurang baik.

Memulihkan energi menghadapi tantangan dunia kerja menjadi kunci penting menjaga produktivitas. Salah satu yang perlu dilakukan adalah mengenali batas energi diri. Dari kapan kamu mulai merasa jenuh, marah, tidak bersemangat. Saat sinyal itu sudah terasa, tidak ada salahnya menepi dan beristirahat sejenak.

2. Mentolerir sisi ketidaksempurnaan yang tampak

ilustrasi berdiskusi (pexels.com/Mikael Blomkvist)
ilustrasi berdiskusi (pexels.com/Mikael Blomkvist)

Bagaimana upayamu dalam menghadapi tantangan kerja yang tidak sesuai ekspektasi? Sangat menyakitkan, bukan? Tapi kita juga tidak bisa berpangku tangan menghadapi situasi demikian. Recharge energi saat menghadapi tantangan dunia kerja yang tidak sesuai ekspektasi dapat dilakukan dengan beberapa cara.

Di sinilah kita bisa belajar mentolerir ketidaksempurnaan yang tampak. Jangan memaksa diri menjadi sosok perfeksionis secara mutlak. Sadari bahwa sisi kekurangan adalah bagian dari proses tumbuh dan berkembang menjadi individu yang lebih baik ke depannya.

3. Temukan makna dalam pekerjaan yang dijalani

ilustrasi bekerja (pexels.com/Mikhail Nilov)
ilustrasi bekerja (pexels.com/Mikhail Nilov)

Recharge energi saat menghadapi tantangan dunia kerja memang tidak mudah. Kita dihadapkan dengan sudut pandang yang ideal mengenai lingkungan kerja sejak awal. Tapi fakta menunjukkan jika lingkungan kerja justru memiliki budaya dan karakteristik berkebalikan dari standar ideal.

Bisakah kita melakukan recharge energi saat tantangan dunia kerja tidak sesuai ekspektasi? Jawabannya tentu saja bisa. Kita hanya perlu menemukan makna dalam pekerjaan yang dijalani. Fokus pada hal-hal kecil yang tetap bisa kamu kendalikan atau nikmati secara menyeluruh dan konsisten.

4. Evaluasi kembali ekspektasi yang muncul

ilustrasi berpikir (pexels.com/Thirdman)
ilustrasi berpikir (pexels.com/Thirdman)

Pernahkah kamu merasa lelah menghadapi tantangan dunia kerja yang tidak sesuai ekspektasi? Hal-hal di luar kendali ini menguras emosi dan pikiran sehingga tidak stabil. Menghadapi situasi demikian ini perlu mengambil waktu sejenak untuk recharge energi guna menjaga produktivitas.

Apa yang harus dilakukan? Diantaranya mengevaluasi kembali ekspektasi yang muncul. Renungkan kembali apakah ekspektasi di awal itu realistis. Atau mungkin perlu disesuaikan kembali agar tidak mengorbankan prinsip dan nilai yang dianut.

5. Lakukan aktivitas ringan di luar jam kerja

ilustrasi membaca buku (pexels.com/Min an)
ilustrasi membaca buku (pexels.com/Min an)

Memiliki gambaran mengenai dunia kerja yang ideal memang menyenangkan. Kita dapat tumbuh dan berproses menjadi manusia yang lebih berkompeten. Tapi juga harus sadar jika setiap tempat memiliki sisi kelebihan dan kekurangan masing-masing. Wajar jika dalam beberapa sisi ada yang tidak sesuai dengan ekspektasi.

Lantas, apa yang harus dilakukan saat terjebak situasi tersebut? Kita perlu melakukan recharge energi saat menghadapi tantangan dunia kerja tidak sesuai ekspektasi. Lakukan aktivitas ringan di luar jam kerja. Olahraga ringan, hobi kreatif, membaca, atau kumpul dengan orang yang positif bisa bantu mengembalikan energi.

6. Sempatkan waktu untuk self talk positif

ilustrasi bekerja di era digital (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi bekerja di era digital (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Dunia kerja adalah tempat di mana kita belajar memahami fakta secara utuh. Termasuk berdamai dengan keadaan yang tidak sesuai ekspektasi. Ini adalah situasi yang wajar dan tidak perlu dikeluhkan secara berlebihan. Satu-satunya langkah yang perlu diambil adalah memulihkan energi secara total.

Tidak harus dengan traveling ke tempat yang jauh, apalagi menghindar sepenuhnya dari pekerjaan. Salah satu cara recharge energi dengan melakukan self talk positif. Ucapkan kalimat yang dapat memotivasi diri sendiri. Meskipun terlihat sederhana, namun ini dapat memperbaiki suasana hati dan pikiran.

Tantangan dunia kerja memang bersifat kompleks. Kita akan dihadapkan dengan beberapa hal di luar kendali. Recharge energi menjadi satu-satunya cara yang wajib dilakukan. Kenali batas energi diri, dan evaluasi kembali ekspektasi yang muncul. Tidak hanya itu, kamu juga bisa menyempatkan waktu untuk bermonolog dengan diri sendiri melalui kalimat positif dan memotivasi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mutiatuz Zahro
EditorMutiatuz Zahro
Follow Us