Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
dedicatotreatmentcenter.com/

Seminggu belakangan ini, dunia hiburan diguncangkan oleh kabar wafatnya seorang desainer populer, Kate Spade dan koki sekaligus pakar kuliner, Anthony Bourdain. Meski sudah meninggalkan secarik tulisan, sebetulnya alasan bunuh diri mereka tidak benar-benar diketahui. Namun, banyak ulasan mengatakan bahwa kepergian mereka diduga karena depresi, seperti kebanyakan korban bunuh diri lainnya.

Hal yang seringkali disayangkan bahwa tidak sedikit dari keluarga mereka yang bahkan tidak tahu bahwa mereka mengalami depresi. Stigma yang menempel pada gangguan psikologis, termasuk depresi memang membuat banyak orang merasa lebih baik menyembunyikannya sendiri.

Tapi, tahukah kamu, bahwa mengaku dan menceritakan gangguan depresimu pada orang lain itu penting? Berikut adalah 7 alasannya.

1. Meski tidak membantu secara langsung, mereka bisa jadi support system

dailymail.co.uk

Sebelumnya, perlu digarisbawahi, kita juga harus cermat memilih pada siapa kita akan menceritakan depresi ini. Bercerita pada orang yang tepat yakni pada mereka yang cenderung berpikiran terbuka, seringkali justru akan memberikan dukungan lebih bagi kita.

Mungkin, mereka tidak terang-terangan memberikan solusi pada masalah kita. Tapi, mereka memberikan dukungan moril dengan selalu ada di saat kita sedang mengalami episode depresi.

2. Mereka akan lebih berhati-hati untuk melabeli kita 'lebay'

Editorial Team

Tonton lebih seru di