Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi perempuan sedang berbelanja (freepik.com/tonodiaz)
ilustrasi perempuan sedang berbelanja (freepik.com/tonodiaz)

Pink Tax adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perbedaan harga antara produk yang ditujukan untuk perempuan dan produk serupa yang ditujukan untuk laki-laki, di mana produk perempuan sering kali lebih mahal. Meski barang-barang tersebut memiliki fungsi yang sama, produk yang dilabeli 'untuk perempuan' sering kali dijual dengan harga lebih tinggi, seperti alat cukur, pakaian, produk perawatan tubuh, hingga mainan anak-anak.

Kenapa dinamai Pink Tax? Ini karena produk yang ditujukan kepada perempuan biasanya dikemas dengan warna pink untuk menambah kesan feminin dan menarik konsumen perempuan. Bagi kamu yang ingin lebih cermat dalam berbelanja dan menghindari Pink Tax, berikut beberapa cara yang bisa kamu terapkan.

1. Pilih produk gender-neutral

ilustrasi sabun batangan (pexels.com/Tabitha Mort)

Salah satu cara paling mudah untuk menghindari Pink Tax adalah dengan memilih produk yang tidak memiliki label khusus untuk gender. Produk-produk, seperti sampo, sabun, dan deodoran biasanya tersedia dalam versi gender-neutral yang memiliki harga lebih terjangkau dibandingkan dengan produk yang dipasarkan untuk perempuan. Selain itu, kualitas produk gender-neutral biasanya sama baiknya, bahkan mungkin lebih tahan lama.

2. Bandingkan produk perempuan dan laki-laki

ilustrasi perempuan sedang berbelanja (freepik.com/tonodiaz)

Sebelum membeli suatu produk, lakukan perbandingan antara versi laki-laki dan perempuan dari produk yang sama. Misalnya, alat cukur laki-laki sering kali lebih murah daripada versi perempuan meskipun memiliki fungsi dan desain yang mirip. Jangan ragu untuk memilih produk laki-laki jika harganya lebih masuk akal dan tetap memberikan manfaat yang sama.

3. Hindari produk dengan kemasan feminin berlebihan

ilustrasi deodoran berwarna pink untuk perempuan (pexels.com/Valeriia Miller)

Salah satu alasan utama di balik Pink Tax adalah strategi pemasaran yang membuat produk untuk perempuan terlihat lebih menarik dengan kemasan berwarna feminin, seperti pink, ungu, atau desain yang lebih elegan. Padahal, kemasan ini sering kali tidak memberikan manfaat tambahan, selain hanya tampilan luar. Jadi, cobalah untuk memilih produk yang lebih sederhana dalam kemasan tetapi memiliki kualitas yang sama.

4. Belanja di toko online dengan diskon

ilustrasi belanja online (pexels.com/Negative Space)

Belanja online sering kali memberikan kesempatan untuk mendapatkan produk dengan harga lebih murah melalui diskon atau penawaran khusus. Kamu bisa memanfaatkan momen-momen diskon besar, seperti Harbolnas, tanggal kembar, atau promo khusus untuk mendapatkan produk tanpa membayar lebih hanya karena label gender.

5. Beli dalam bentuk set atau paket

ilustrasi produk skincare (pexels.com/Karolina Grabowska)

Beberapa produk perawatan diri atau kosmetik biasanya dijual lebih murah jika dibeli dalam bentuk set atau paket. Alih-alih membeli produk satuan, cobalah mencari paket bundling yang sering kali lebih ekonomis. Ini juga membantu kamu menghindari Pink Tax karena harga satuannya jadi lebih rendah.

6. Beli produk laki-laki

ilustrasi pisau cukur untuk laki-laki dan perempuan (freepik.com/freepik)

Tidak ada salahnya bagi perempuan untuk membeli produk yang dipasarkan untuk laki-laki jika harganya lebih murah. Contohnya, banyak produk seperti sabun mandi, deodoran, pisau cukur, atau bahkan pakaian dasar, seperti kaos atau jaket yang dijual lebih murah untuk laki-laki, meskipun kualitasnya sama dengan produk yang ditujukan untuk perempuan. 

7. Advokasi dan dukung kebijakan anti Pink Tax

ilustrasi perempuan sedang melakukan edukasi tentang Pink Tax (pexels.com/RDNE Stock project)

Selain menghindari Pink Tax secara individu, kamu juga bisa terlibat dalam advokasi untuk mendukung kebijakan yang melarang diskriminasi harga berdasarkan gender. Banyak negara mulai memperhatikan isu ini dan mempertimbangkan langkah-langkah regulasi. Dengan mendukung gerakan-gerakan ini, kamu berkontribusi pada perubahan yang lebih besar dan jangka panjang.

Pink Tax adalah kenyataan yang masih banyak dihadapi perempuan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, dengan menjadi pembeli yang cerdas dan kritis, kamu bisa menghindari membayar lebih hanya karena produk dipasarkan secara berbeda untuk perempuan. Mulailah dengan membandingkan harga, memilih produk gender-neutral, dan mencari alternatif yang lebih ekonomis, sehingga kamu dapat berbelanja dengan lebih bijak tanpa harus terkena dampak dari Pink Tax.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorEka Ami