Siapa pun dapat berjuang dengan masalah kesehatan mental, terutama para jomblo yang punya alasan khusus di mana mereka gak punya seseorang untuk berbagi cerita tentang kehidupannya. Berdasarkan data tahun 2021, 76 persen jomblo di Indonesia merasa kesepian. Ini disebabkan beberapa faktor, seperti status hubungan serta lockdown akibat pandemik COVID-19.
Terlepas dari statusnya, sebenarnya setiap orang punya potensi untuk merasa kesepian. Jika dibiarkan, ini bisa saja semakin buruk dan berdampak pada kesehatan mental yang bisa memicu perasaan depresi, cemas, atau sedih. Kesepian yang dirasakan seseorang terkadang bisa terasa lebih nyata.
Memutuskan untuk jadi jomblo, bukan berarti kamu harus menanggung rasa sepi. Violet Lim, CEO dan Co-Founder Lunch Actually menawarkan tips dan teknik praktis untuk membantu kamu mengatasi dan mengurangi rasa kesepian saat jadi jomblo. Yuk, simak penjelasannya di bawah!