Antinyicil, 5 Alasan Hindari Membeli Barang secara Kredit

Berbelanja dan membeli berbagai macam kebutuhan merupakan hal yang wajar dilakukan. Dalam perkembangannya, proses belanja semakin mudah, mulai dari penawaran delivery sampai belanja online yang dapat dilakukan dari rumah.
Bukan hanya itu, perihal cara pembayaran juga makin dipermudah, mulai dari transfer tunai sampai pembayaran kredit, alias nyicil. Beberapa orang sering kali tergiur untuk membeli barang secara kredit sebab bisa mengeluarkan uang secara bertahap.
Sayangnya, cara semacam ini gak jarang menimbulkan masalah hingga perlu dipertimbangkan dulu atau bahkan dihindari saja. Berikut ini beberapa alasan kenapa kita harus menghindari membeli barang secara kredit.
1. Menghindari beban keuangan yang bertumpuk

Tidak harus langsung mengeluarkan banyak uang sekaligus sering kali menjadi alasan di balik membeli dengan kredit. Orang kerap beranggapan bahwa cara ini bisa menghemat pengeluaran sebab gak harus membayar banyak dalam sekali waktu.
Padahal, setiap bulan kita tetap harus membayar cicilan tadi lengkap dengan bunganya, lho. Imbasnya, beban pengeluaran bulanan akan semakin berat karena tagihan tidak bisa dihindari. Keuangan bukan semakin ringan, namun malah semakin jadi beban menumpuk.
2. Mendisiplinkan diri menabung sebelum membeli

Jadi pribadi antinyicil itu bukan sok, kok. Justru, pemikiran ini jadi bentuk sikap mendisiplinkan diri agar terbiasa menabung lebih dulu saat ingin membeli sesuatu. Perjuangan ini juga membuatmu lebih menghargai barang yang dibeli karena harus bersusah payah lebih dulu.
Di samping itu, tanpa sadar mental kita sudah ikut terpacu. Dengan menahan diri, kamu jadi pribadi yang lebih sabar dan gak terburu-buru untuk memiliki sesuatu. Sebab, boleh jadi keinginan tadi hanya sementara dan bukan sesuatu yang dibutuhkan saat itu juga.
3. Terhindar dari negative lifestyle

Membeli sesuatu jika didasarkan alasan kebutuhan sebenarnya akan jauh lebih baik dibanding mengikuti keinginan sesaat. Terlebih jika gaya hidup kita terpengaruh oleh lingkungan yang membenarkan budaya mencicil, semua hanya akan semakin membebani.
Saat bisa lebih tegas tentang barang apa saja yang harus dibeli dan tidak, maka kamu akan terhindar dari negative lifestyle. Gak hanya tentang pembayaran dengan cara kredit, namun juga lonjakan pengeluaran yang mungkin bakal terjadi di masa depan.
4. Terbebas dari jerat riba

Sudah rahasia umum kalau membeli sesuatu dengan cara kredit atau mencicil pasti akan disertai dengan kelebihan pembayaran. Kelebihan ini sebenarnya masuk kategori riba, apa pun istilahnya, denda atau biaya admin.
Dengan menghindari membeli secara kredit, kita juga jadi terbebas dari riba tadi. Memang untuk urusan riba ini lebih dekat dengan larangan dalam ajaran Islam. Namun, gak bersentuhan riba juga tetap relevan bagi semua orang, mengingat dampak negatif yang ditimbulkan di masa depan.
5. Pikiran jadi lebih tenang

Bebas dari membayar angsuran kredit juga bisa membuat pikiran kita lebih tenang. Pasalnya, setiap bulan kita gak harus memikirkan cicilan apa lagi yang belum dibayar dan wajib diselesaikan. Ditambah lagi kalau ada pengeluaran tak terduga, jadi makin pusing kalau masih mikir cicilan, ya kan?
Sekalipun pendapatan kita mencukupi, namun kredit itu ibarat berhutang yang jika belum dibayar akan memunculkan perasaan tidak nyaman. Jadi, lebih baik tidak punya barang itu dulu daripada punya dengan cara kredit dan membebani pikiran.
Melihat kelima alasan menghindari membeli barang dengan cara kredit tadi, sekarang pilihan ada di tanganmu. Masih mau punya barang tapi kredit atau tunda dulu sampai mampu beli tunai, pikirkan baik-baik, ya.