TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Manfaat yang Kamu Dapat Jika Tahu tentang Kelemahan Diri Sendiri

Gak perlu jadi minder, kamu tetap harus pede ya!

pexels.com/bruce mars

Banyak yang mengatakan jangan terpaku pada kelemahan diri. Fokus saja pada kelebihan dan terus berusaha supaya bisa sukses. Kerja keras agar kamu bisa melampaui batasan diri, itu memang benar sih. Namun, jangan hanya karena ingin terus maju lalu kamu mengabaikan tentang kelemahanmu.

Mengetahui kelemahan diri sendiri itu banyak manfaatnya, lho. Bukan untuk membuatmu pesimis, di bawah ini ada lima manfaat yang akan kamu dapat jika tahu tentang kelemahan diri sendiri.

1. Jadi tahu kapan kamu perlu meminta bantuan orang lain

pexels.com/Lukas

Jika kamu tahu kelemahanmu apa, kamu akan mudah untuk memutuskan kapan waktunya minta tolong kepada orang lain. Kamu tidak akan memaksakan diri untuk melakukan pekerjaan itu. Sebab, sudah tahu kalau kamu tidak bisa dan jika memaksa untuk dikerjakan, kamu bisa celaka.

Baca Juga: 5 Hal Tak Berfaedah Ketika Kamu Sibuk Bahas Kelemahan Orang Lain

2. Tahu waktu untuk menolak suatu permintaan dari orang

pexels.com/Joël Super

Nah, ini hampir sama dengan poin yang pertama. Saat kamu tahu dengan benar hal apa yang tidak bisa kamu kerjakan. Kamu bisa dengan mudah menolak saat orang lain memintamu untuk mengerjakannya. Karena kamu tahu, meski memaksa mengerjakannya kamu tetap tidak bisa yang ada pekerjaan itu malah amburadul. Orang yang kamu tolong pun pasti akan kecewa juga.

3. Bisa menghindari masalah yang mungkin akan membuatmu malu

pexels.com/Pixabay

Apa kamu masih suka memaksakan diri untuk melakukan sesuatu yang tidak pernah bisa kamu lakukan? Lalu bagaimana akhirnya, berhasilkah atau malah membuatmu malu?

Dengan mengetahui kelemahanmu, kamu bisa menghindari malu di depan umum. Misalnya kamu tidak bisa makan pakai sumpit, maka kamu gak akan memaksa menggunkannya. Pasti kamu akan meminta garpu dan atau sendok.

4. Kamu tidak akan menghabiskan banyak waktu untuk menirukan gaya orang lain

pexels.com/Stas Knop

Pasti dalam hidup kamu punya role model 'kan. Selain memberi pengaruh dalam berpikir, dia juga memberi pengaruh pada gaya hidupmu. Nah, jika kamu tahu kelemahan dirimu, kamu pasti akan menyesuaikan diri apa hal positif darinya yang dapat diterapkan pada hidupmu.

Bukan, semua omongan dan motivasi darinya serta merta kamu aplikasikan ke hidupmu. Sebab itu sama saja dengan mengimitasi cara hidupnya. Ingat kawan, kamu itu bukan dia. Mungkin dia berhasil sukses dengan cara yang seperti itu. Namun, saat kamu coba caranya, mungkin kamu malah stuck.

Baca Juga: 5 Alasan Memang Sebaiknya Kamu Lebih Percaya pada Diri Sendiri

Verified Writer

Angger Dhestya

Hanya manusia ciptaan Tuhan yang suka menulis sambil minum kopi. Instagram anggerds_

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya