TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Minus Teman Manipulatif, Suka Playing Victim dan Memanfaatkan

Ada saja usahanya memanfaatkanmu

ilustrasi bicara (pexels.com/SHVETS production)

Dalam pertemanan memang bagusnya tidak pilih-pilih dan baik pada semua orang. Akan tetapi di balik niat tulus tersebut terkadang malah dipertemukan dengan teman yang kurang baik, salah satunya seperti teman manipulatif. Yang mana berteman dengan teman manipulatif ini harus hati-hati menghadapi sifat manipulasinya yang bisa merugikanmu. 

Minus yang terdapat pada teman manipulatif pun cukup banyak. Mulai dari manipulasinya yang suka playing victim, memanfaatkan kebaikanmu untuk keuntungannya, sampai modus di setiap kebaikan yang ia lakukan. Menguras energi dan membuatmu tak bisa tenang saat berteman, simak pembahasan lebih lanjut mengenai minus-minusnya agar bisa lebih berhati-hati! 

1. Suka playing victim seolah korban yang paling tersakiti ketika bertengkar

ilustrasi bertengkar (pexels.com/Keira Burton)

Berteman dengan tipe manipulatif sedikit banyaknya menguras energi karena salah satu minusnya yang suka playing victim. Yang mana karena dia tak mau kalah dan tak pernah ingin disalahkan, selalu saja memutar balikkan fakta ketika bertengkar. Jadi walaupun dia yang salah, sifat manipulasinya itu memutar keadaan supaya kamu yang merasa bersalah. 

Teman yang seperti ini sebaiknya tidak kamu jadikan teman dekat karena bakalan capek banget kalau sering bersamanya. Karena kalau dia suka playing victim, maka secara otomatis juga bakalan susah untuk dinasihati dan diajak berteman dengan sehat. Sebab dia merasa selalu benar dan kamu harus mengikuti arus pertemanan yang dia buat. 

Baca Juga: 5 Tipe Kepribadian MBTI Ini Dikenal  Paling Manipulatif

2. Memanfaatkan kebaikanmu untuk keuntungannya

ilustrasi kerja (pexels.com/Kampus Production)

Minus lainnya dari teman manipulatif ialah suka memanfaatkan kebaikan orang untuk keuntungannya. Dimana niat baikmu yang tulus untuk membantu dimanfaatkan untuk dia bisa menggantungkan hidup. Paling sederhananya, dia memanfaatkan keadaan untuk terus mengandalkanmu. 

Entah itu di tempat kerja, hidup bertetangga, atau bahkan dalam lingkaran sosial yang kamu masuki. Hati-hati terjebak manipulasi orang yang memanfaatkan kebaikan seperti ini karena kamu akan dikuras terus-menerus. Baik itu dari segi tenaga, harta, atau bahkan yang lainnya, jika tetap diberi celah maka kamu akan terus dimanfaatkan. 

Verified Writer

afifah hanim

Banyak baca banyak nulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya