Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ketika memikirkan warna hijau, yang terlintas adalah alam. Warna ini selalu identik dengan menyegarkan, tenang, dan dekat dengan alam. Warna hijau sering digunakan dalam dunia interior sebagai warna komplemen, namun gak jarang juga warna hijau dijadikan sebagai warna utama.
Dalam penataan interior, warna hijau juga memberikan efek terang pada ruangan, tentunya dengan diimbangi pencahayaan yang tepat. Banyak cara untuk mengombinasikan warna hijau, mulai dari skema monokrom atau analog maupun tema interior minimalis hingga modern. Nah simak yuk, ragam jenis warna hijau yang bisa kamu kombinasikan di ruang tidur kamu.
Baca Juga: 10 Ide Dekorasi Kamar Anak, Lucu dan Banyak Warna!
1. Gray-green
ilustrasi kamar tidur dengan warna dinding gray green (pinterest.com/coco lapine design) Warna gray-green merupakan campuran antara warna hijau dengan warna abu-abu, sehingga warnanya akan tampak hijau keabu-abuan. Tampilan warna gray-green akan sedikit menipu, karena terkadang lebih terlihat seperti abu-abu atau biru daripada warna hijau. Sehingga perlu diperhatikan pencahayaannya agar warna gray-green dapat terlihat menarik.
Warna gray-green ini akan sangat elegan bila dikombinasikan dengan warna putih dan hitam. Warna gray-green bisa diterapkan pada tembok sedangkan warna putih dan hitam bisa diterapkan pada furnitur seperti dipan kasur maupun dekorasi lainnya. Ketika diterapkan pada kamar tidur dengan tema interior minimalis, paduan warna ini akan memberikan kesan netral yang menyegarkan.
Baca Juga: 9 Desain Interior Nuansa Ungu, Mulai Kamar Tidur hingga Living Room!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
2. Sage green
ilustrasi kamar dengan warna dinding sage green (instagram.com/becomingbeechbarn) Hampir sama dengan gray-green, sage green merupakan hasil dari perpaduan hijau dan abu-abu, bedanya sage green lebih menonjolkan warna hijau. Sage green menjadi warna yang paling banyak digemari sejak tahun lalu, karena warnanya yang netral dan elegan.
Untuk menciptakan skema monokrom dengan warna sage green bisa mengombinasikan tiga warna hijau dengan tingkat kegelapan yang berbeda contohnya light sage green, sage green, darker green. Agar tetap sesuai dan tidak terkesan tabrak warna gunakan dekorasi ruangan dengan sentuhan warna abu-abu
Selain skema warna monokrom, sage green juga cocok dikombinasikan dengan warna-warna dengan tone hangat seperti crème atau taupe. Agar ruangan terasa hidup tambahkan furnitur dengan material alami seperti kayu atau batu alam.
3. Light moss
ilustrasi kamar tidur dengan aksen tembok warna light moss (thearchitectsdairy.com/artika design) Light moss merupakan warna hijau yang tergolong memiliki tone hangat. Warna hijau jenis ini memberikan efek tenang yang damai. Meskipun light moss merupakan warna yang sedikit aneh karena ia merupakan gabungan antara warna kuning dan hijau. Warna light moss ini memiliki hue yang memberikan energi pada ruangan.
Penambahan dekorasi tanaman hias juga dapat mengubah ruangan terasa lebih hidup. Warna light moss akan cocok apabila dikombinasikan dengan warna biru atau kuning pada dekorasi ruangan. Opsi lain adalah menggabungkan warna light moss dengan warna taupe pada aksen tambahan untuk mendapatkan nuansa earth tone yang netral dan natural.
4. Green smoke
ilustrasi kamar tidur dengan dinding warna green smoke (pinterest.com/la albaida diseño interior) Green smoke merupakan warna hijau dengan rona warna yang lebih redup dan gelap. Warna jenis ini memiliki tone warna yang dingin, dengan undertone warna biru dan abu-abu. Sehingga, warna ini terkadang akan terlihat seperti biru atau abu-abu.
Untuk menciptakan tampilan tema desain interior yang terlihat modern, green smoke bisa digabungkan dengan warna putih atau abu-abu. Gunakan pula furnitur atau aksen dekorasi yang terbuat dari kayu atau rotan, untuk memberikan kesan yang lebih natural dan dekat dengan alam.
Baca Juga: 9 Interior Kamar Tidur dengan Sentuhan Warna Peach, Kaum Hawa Merapat!
