TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tanaman Anggrek Penghias Area Kolam, Taman Indoor Lebih Indah 

Tanaman eksotik yang enak dipandang 

ilustrasi kolam ikan di dalam ruangan (pinterest/home designing)

Tanaman anggrek adalah tanaman eksotik dengan bunga indah warna-warni. Tanaman anggrek sendiri memiliki ratusan spesies, dari yang langka hingga yang mudah dibudidayakan. Eksistensi tanaman anggrek sendiri banyak digandrungi sebagai tanaman hias yang dikoleksi.

Selain sebagai tanaman koleksi tanaman anggrek dapat menjadi penghias kolam yang ada di dalam rumah anda. Anda bisa meletakkan tanaman anggrek di dalam pot atau digantung di tembok. Inilah jenis-jenis tanaman anggrek yang dapat menghias dan memperindah pinggiran kolam dalam rumah.

1. Anggrek bulan (Phalaenopsis) 

ilustrasi tanaman anggrek bulan (pexels/john nail)

Tanaman anggrek bulan atau Phalaenopsis tidak terlalu toleran dengan sinar matahari langsung, sehingga pas untuk diletakkan di dalam rumah sebagai penghias sekitar kolam. Kondisi suhu yang sedang serta kelembaban cuaca di indonesia yang tinggi menjadikan tanaman anggrek bulan banyak dibudidayakan.

Jika anda ingin menempatkan Phalaenopsis di sekitar kolam, perhatikan beberapa hal ini, seperti, memilih tempat teduh yang menerima cahaya matahari secara tidak langsung. Serta menggunakan pot atau keranjang berlubang untuk drainase dan sirkulasi udara.

Gunakan pula media tanam yang longgar dan berpori seperti kulit kayu, perlit, atau sabut kelapa. Keringkan media tanam dengan baik agar tidak menahan terlalu banyak air dan menyebabkan akar menjadi busuk.

2.      Anggrek Vanda 

ilustrasi anggrek vanda berwarna ungu (pexels/iwey skaking)

Banyak tumbuh di daerah asia tenggara, anggrek Vanda adalah anggrek tropis yang membutuhkan kondisi hangat dan lembab. Anggrek ini memiliki bunga berwarna mencolok dengan berbagai bentuk dan ukuran.

Uniknya, setiap warna anggrek vanda memiliki simbol masing-masing, misalnya, anggrek Vanda berwarna ungu menyimbolkan kekuatan dan kesetiaan sedangkan anggrek Vanda berwarna merah menyimbolkan keromantisan.

Untuk meletakkan anggrek Vanda di sekitar kolam perlu memperhatikan penempatannya. Beberapa anggrek jenis ini dapat menyesuaikan diri dengan paparan sinar matahari secara langsung. Tetapi ada pula kemungkinan anggrek akan kehilangan sebagian warnanya apabila terpapar sinar Matahari langsung.

Anda juga bisa menanam anggrek Vanda tanpa media sama sekali, dengan meletakkannya dalam pot yang menggantung. Tentunya hal ini akan memerlukan perawatan seperti penyemprotan pupuk secara berkala.

3.      Anggrek Dendrobium 

ilustrasi anggrek dendrobium berwarna putih (pexels/quang nguyen vinh)

Anggrek Dendrobium adalah bagian dari keluarga Orchidaceae dan merupakan salah satu yang terbesar dari semua kelompok anggrek dengan hampir 2.000 spesies. Anggrek ini berasal dari Asia Tenggara dan tumbuh di segala macam iklim, dari dataran rendah yang panas dan basah hingga dataran tinggi yang sejuk.

Karena merupakan tanaman epifit, anggrek Dendrobium tumbuh pada tanaman lain tetapi tidak mengambil nutrisi dari inang. Tanaman anggrek jenis ini dapat ditanam dalam pot atau dipasang di pakis pohon atau kulit gabus yang digantung di dekat kolam, atau ditanam di tanah lembab dengan bahan organik. Anggrek Dendrobium dikenal karena banyaknya bunga yang bersemi dengan warna-warni pastel.

4. Anggrek Cattleya  

ilustrasi anggrek cattleya berwarna ungu (pixabay/jürgen köditz)

Anggrek Cattleya adalah genus anggrek dari Kosta Rika Selatan dan Argentina. Anggrek ini merupakan genus yang mudah perawatannya setelah anggrek bulan. Dikenal karena bunganya yang mencolok dan harum dalam berbagai bentuk, warna, dan kombinasi warna. Anggrek Cattleya cocok tumbuh di Indonesia dengan suhu ruang 29-30°C.

Anggrek Cattleya bersifat epifit, artinya mereka secara alami tumbuh melekat pada tanaman lain, seperti cabang pohon. Anggrek Cattleya merupakan tanaman yang berumur panjang. Untuk meletakkannya di sekitar kolam anda bisa menggantungnya dengan media tanam yang berpori seperti sabut kelapa atau kulit kayu. Pastikan cahaya matahari tidak mengenai tanaman anggrek ini secara langsung.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Anggrek, Ada Lebih dari 25,000 Jenis di Dunia!

Verified Writer

Alifia Purnomo

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya