Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bulan Ramadan menjadi momen istimewa bagi umat muslim di seluruh dunia. Selain sebagai bulan suci yang penuh berkah, Ramadan juga dikenal sebagai momen untuk berpuasa yang dijalankan selama satu bulan penuh. Buka puasa atau berbuka merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim setiap hari selama bulan Ramadan.
Namun, tak jarang perut terasa begah setelah berbuka, terutama jika tidak mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kesehatan saat berbuka puasa. Jika kamu juga sering mengalaminya, coba cermati sederet tips mencegah perut begah saat buka puasa berikut, ya!
1. Konsumsi makanan dan minuman yang cukup
ilustrasi sedang makan (pexels.com/Adrienn) Konsumsi makanan dan minuman yang cukup sangat penting pada saat berbuka puasa. Setelah berpuasa sepanjang hari, tubuh membutuhkan asupan makanan dan minuman yang cukup untuk menggantikan energi yang telah hilang. Namun, terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman secara berlebihan dapat memicu perut begah dan masalah pencernaan lainnya.
Oleh karena itu, pastikan kamu mengonsumsi makanan dan minuman yang seimbang dan mengandung nutrisi yang cukup, seperti protein, karbohidrat, lemak, sayuran, dan buah-buahan. Dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang cukup, kebugaran kamu lebih terjaga selama berpuasa sekaligus meningkatkan kualitas hidup kamu selama bulan Ramadan.
Baca Juga: 5 Tips Mengatur Meal Prep untuk Sahur dan Buka Puasa selama Sebulan
2. Pilih makanan yang mudah dicerna
ilustrasi bubur (freepik.com/jcomp) Saat berbuka puasa penting untuk memilih makanan yang mudah dicerna agar sistem pencernaan tidak terbebani. Makanan yang sulit dicerna menyebabkan perut kembung, mulas, bahkan mual. Untuk itu, pilihlah makanan yang lembut, seperti sayuran rebus, sup, atau bubur yang mudah dicerna oleh lambung.
Hindari makanan yang berlemak, pedas, atau terlalu manis saat berbuka karena makanan-makanan tersebut memperburuk kondisi pencernaan kamu. Dengan memilih makanan yang mudah dicerna, tubuh memroses makanan lebih efisien sehingga kamu lebih nyaman dan terhindar dari masalah pencernaan yang tidak diinginkan saat berbuka puasa.
3. Jangan terlalu sering makan manis atau berlemak
ilustrasi kue pukis (youtube.com/Bang Mpin) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Terlalu sering mengonsumsi makanan yang manis atau berlemak memicu perut begah dan masalah pencernaan lainnya. Makanan yang manis atau berlemak cenderung sulit dicerna oleh lambung sehingga membuat kamu lebih mudah merasa kenyang. Selain itu, jenis makanan-makanan tersebut cenderung rendah nutrisi sehingga meningkatkan risiko obesitas dan masalah kesehatan lain.
Untuk itu, sangat penting untuk mengurangi asupan makanan yang manis atau berlemak, terutama saat berpuasa. Pilihlah makanan yang sehat dan mengandung nutrisi yang cukup untuk mendukung kesehatan tubuh sekaligus menjaga kondisi pencernaan yang sehat.
4. Makan secara perlahan dan tidak terburu-buru
ilustrasi sedang makan (pexels.com/Nguyễn Khanh) Makan secara perlahan dan tidak terburu-buru adalah hal yang penting saat berbuka puasa. Mengonsumsi makanan terlalu cepat membuatmu berpotensi makan berlebihan dan meningkatkan risiko masalah pencernaan, seperti perut begah, mulas, dan kembung. Selain itu, makan secara terburu-buru juga mempengaruhi rasa kenyang.
Oleh karena itu, pastikan mengunyah makanan secara perlahan dan menikmati setiap suapannya. Dengan makan secara perlahan, tubuh bisa mencerna makanan dengan lebih baik dan merasakan kenyang optimal sehingga kamu lebih menjaga kesehatan pencernaan selama bulan Ramadan.
Baca Juga: Doa Niat Puasa Ramadhan dan Doa Buka Puasa Dengan Artinya
