TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kontribusi Freeport Indonesia bagi Pembangunan Papua, Kamu Tahu?

Mulai dari bidang kesehatan hingga pendidikan

Potret karyawan-karyawan asli Papua di PT Freeport Indonesia (dok. PTFI)

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam. Banyak perusahaan pertambangan yang beroperasi di Indonesia, salah satunya adalah PT Freeport Indonesia.

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang industri pertambangan dan tergolong perusahaan besar, PT Freeport Indonesia tentunya memiliki program tanggung jawab sosial (CSR). Beroperasi di tanah air selama lebih dari 50 tahun, Freeport Indonesia mengaku telah memberikan sumbangsih bagi negara, khususnya Papua.

Apa saja sumbangsih dan kontribusi Freeport Indonesia bagi masyarakat Papua? Cari tahu selengkapnya berikut ini, ya!

1. Membangun fasilitas kesehatan

Fasilitas kesehatan Rumah Sakit Mitra Masyarakat di Mimika, Papua (dok. PT Freeport Indoensia)

Untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, PT Freeport Indonesia (PTFI) berpartisipasi aktif meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dengan membantu menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. PTFI juga mendorong masyarakat untuk mempraktikkan gaya hidup bersih dan sehat.

Fasilitas dan pelayanan kesehatan yang masih sangat terbatas mendorong PTFI untuk membangun RS Mitra Masyarakat di dataran rendah dan RS Waa Banti di dataran tinggi. Ini bertujuan untuk membantu meningkatkan dan memajukan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan.

PT Freeport Indonesia juga terus bekerja dengan mitranya untuk mengembangkan dan melaksanakan rencana kesehatan masyarakat. Mereka berfokus pada kesehatan dan sanitasi lingkungan; pengendalian infeksi dan penyakit menular seksual seperti HIV/AIDS dan TBC; masalah kesehatan ibu dan anak; dan bekerja keras mengurangi malaria. Selain itu, PT Freeport Indonesia juga telah membantu banyak desa mendapatkan sumber air bersih.

2. Membuka akses baca untuk anak-anak 

November 2019 lalu, PT Freeport Indonesia bersama NGO Hano Wene membuka akses baca kepada anak didik Desa Tangma, Kabupaten Yahukimo dengan mendistribusikan 1.700 buku dari Jakarta ke Wamena Selatan.

Jika memahami kontribusi lain PT Freeport Indonesia, melalui dana kerja sama yang dikelola oleh Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK), dari tahun 1996 hingga 2018 mereka telah memberikan beasiswa kepada 11.000 siswa mulai dari tingkat sekolah dasar hingga doktoral untuk warga asli Papua.

Freeport Indonesia juga telah mendirikan lembaga pertambangan untuk melatih anak-anak asli Papua. Lebih dari 3.000 lulusan telah dilatih melalui Sekolah Pertambangan Nemangkawi.

Baca Juga: 7 Upaya Freeport Indonesia Dukung Usaha Lokal Masyarakat Papua

3. Mengembangkan kegiatan ekonomi masyarakat lokal

Potret warga Papua bersama karyawan PT Freeport Indonesia (dok. PTFI)

PTFI dan LPMAK terus mendorong pertumbuhan ekonomi dan memberi nilai tambah bagi masyarakat lokal melalui keunggulan kompetitif daerah masing-masing. Dalam memenuhi tanggung jawab tersebut, PTFI dan LPMAK mengajak pemangku kepentingan lainnya untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah dan masyarakat di sektor ekonomi.

Dalam proses pembangunan ini, PTFI dan LPMAK fokus pada perikanan, peternakan, pertanian, ketahanan pangan, dukungan sistem ekonomi dan rencana ekonomi alternatif, serta kerja sama dengan pihak lain.

Program Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PP-UMKM) dan Dana Bergulir bertujuan mengembangkan kegiatan ekonomi masyarakat sekitar dengan memberikan pembinaan dan pendampingan kepada calon pengusaha Papua. Rencana tersebut diharapkan meningkatkan ekonomi lokal dan taraf hidup masyarakat secara berkelanjutan, serta meningkatkan daya saing pasar pengusaha lokal.

4. Mendukung pengembangan infrastruktur dasar di Kabupaten Mimika

Potret pesawat kecil di Papua (dok. PT Freeport Indonesia)

Untuk meningkatkan output PT Freeport Indonesia menjadi 300.000 ton per hari (300K), diperlukan fasilitas pendukung baru dan perluasan. Perluasan tersebut mencakup pengendapan tailings (Ajkwa Deposition Area/ADA), yang meliputi area Amamapare/Cargo Dock, Pad XI, dan jalur transmisi pembangkit listrik. Area tersebut menempati kurang lebih 30.860 hektare yang merupakan milik Suku Kamoro, Sub Suku Nawaripi atau Koperapoka, dan Sub Suku Tipuka.

PT Freeport Indonesia mendukung pembangunan infrastruktur Kabupaten Mimika yang berdampak pada peningkatan kualitas hidup masyarakat setempat. Berbagai sarana dan prasarana yang dibangun di bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan fasilitas umum dirancang untuk mendukung masyarakat memperoleh pelayanan dasar yang layak, mempercepat proses penyerapan manfaat kegiatan pengembangan masyarakat, dan mendukung pembangunan masyarakat.

Baca Juga: 5 Komitmen Pelestarian Lingkungan Papua oleh Freeport Indonesia

Verified Writer

Anastasia Jaladriana

Moonlight bae.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya