TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Kenapa Dimintai PAP Selfie Bisa Bikin Risih, Kamu juga?

Selain gak nyaman, takut juga disalahgunakan

ilustrasi selfie (pexels.com/cottonbro studio)

Dalam era media sosial yang semakin berkembang, mengunggah foto atau gambar diri sendiri telah menjadi tren yang sangat populer. Salah satu hal yang sering dilakukan oleh pengguna media sosial adalah mengunggah PAP (Post a Picture) selfie, yang merupakan foto selfie diri sendiri.

Namun, ada kalanya ketika kamu diminta untuk mengirimkan PAP selfie oleh orang lain, perasaan risih dan tidak nyaman mungkin muncul. Oleh karenanya lewat artikel ini akan diulas mengenai lima alasan kenapa dimintai PAP selfie bisa membuat risih dan bagaimana cara menghadapinya dengan bijaksana. Yuk, ketahui lebih lanjut!

1. Privasi dan kepentingan pribadi

ilustrasi selfie (pexels.com/Tommy Huang)

Salah satu alasan utama yang membuat kamu risih ketika dimintai PAP selfie adalah masalah privasi dan kepentingan pribadi. Tidak semua orang merasa nyaman dengan berbagi foto diri mereka secara terbuka di media sosial atau dengan orang lain. Beberapa orang lebih memilih untuk menjaga privasi mereka dan tidak ingin mengunggah foto diri mereka secara luas.

Kamu mungkin merasa risih karena merasa bahwa dimintai PAP selfie adalah suatu bentuk tekanan untuk berbagi bagian pribadimu dengan orang lain. Kepentingan pribadi setiap individu harus dihormati dan tidak ada yang seharusnya merasa terpaksa untuk mengunggah foto diri mereka jika mereka tidak ingin melakukannya.

Baca Juga: [QUIZ] Selfie Bisa Menunjukkan Sifat Terbaikmu, Kira-kira Apa?

2. Tekanan sosial dan kebutuhan untuk menyenangkan orang lain

ilustrasi selfie (pexels.com/Sam Lion)

Permintaan untuk PAP selfie juga bisa timbul dari tekanan sosial dan kebutuhan untuk menyenangkan orang lain. Mungkin ada situasi di mana seseorang meminta PAP selfie dari kamu dan kamu merasa terpaksa untuk memenuhi permintaan tersebut agar tidak mengecewakan atau menolaknya.

Namun, menjalani hidup hanya untuk menyenangkan orang lain bisa membuatmu merasa terbebani dan tidak autentik. Jangan merasa terpaksa untuk mengunggah foto selfie jika kamu tidak merasa nyaman melakukannya. Pastikan bahwa keputusanmu selalu didasarkan pada kesadaran diri dan kenyamanan pribadi.

3. Perasaan tidak percaya diri

ilustrasi selfie (pexels.com/Juanjo Menta)

Permintaan untuk PAP selfie juga bisa membuat seseorang merasa tidak percaya diri. Mungkin kamu merasa bahwa penampilanmu tidak cukup baik atau kamu tidak puas dengan foto dirimu sendiri. Dalam era di mana banyak orang terpapar oleh citra tubuh dan standar kecantikan yang tidak realistis di media sosial, hal ini bisa meningkatkan perasaan tidak percaya diri.

Kamu mungkin berpikir bahwa foto selfie yang kamu unggah tidak akan mendapat respon positif dari orang lain atau kamu khawatir akan mendapat komentar negatif tentang penampilanmu. Semua perasaan ini bisa menyebabkan rasa risih dan ketidaknyamanan ketika dimintai PAP selfie.

4. Potensi penyalahgunaan foto

ilustrasi selfie (pexels.com/SHVETS production)

Ketika kamu dimintai PAP selfie oleh orang yang tidak kamu kenal dengan baik atau orang yang tidak dapat dipercaya, mungkin akan ada kekhawatiran tentang potensi penyalahgunaan foto. Foto selfie yang kamu unggah dapat diunduh atau disimpan oleh orang lain tanpa izinmu, dan dapat digunakan dengan cara yang tidak sesuai dengan keinginanmu.

Hal ini dapat menimbulkan rasa risih dan kewaspadaan tentang bagaimana foto-foto pribadimu mungkin digunakan oleh orang lain. Oleh karena itu penting untuk selalu berhati-hati tentang dengan siapa kamu berbagi foto selfie dan memastikan bahwa kamu merasa aman dan nyaman dengan permintaan mereka.

Baca Juga: 5 Alasan Selfie Baik untuk Ekspresi Diri, Gak Harus Di-upload, kok!

Verified Writer

Annisa Nur Fitriani

Don't sleep on me

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya