TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pelajaran Berharga dari Difabel, Juara dalam Keistimewaan

#GoodLife Jangan anggap remeh mereka ya!

2025ad.com

Asian Para Games 2018 sudah dilaksanakan dari tanggal 6 hingga 13 Oktober 2018 kemarin. Ajang ini menjadi tempat bagi para penyandang disabilitas untuk mennjukan kemampuannya dan berprestasi. Mereka akan berusaha sekuat tenaga untuk berprestasi meskipun dalam keterbatasan mereka.

Penyandang disabilitas memang seringkali dianggap sebelah mata, alias diremehkan karena keterbatsannya tersebut. Seorang disabilats memang memiliki keterbatasan fisik. Namun mereka merupakan ciptaan Tuhan yang sama seperti kita sebagai manusia normal. Keterbatasan mereka bukanlah kekurangan yang harus kita kucilkan. Justru dari mereka kita seharusnya lebih bersyukur atas kesempurnaan fisik yang Tuhan berikan kepada kita.

Maka dari itu, kita bisa mengambil pelajaran dari penyandang disabilitas. Berikut lima pelajaran berharga yang dapat kita petik dari seorang disabiitas.

1. Mereka tetap menerima keterbatasan fisik

sharingsweden.se

Dengan keterbatasan yang mereka miliki, mereka mencoba untuk tetap bersyukur dan menerimanya meskipun itu tidak mudah. Butuh waktu yang tidak sedikit untuk mereka bangkit dan menerima hidup dengan keterbatasan. Mereka harus bisa beradaptasi dengan kondisi mereka baik yang sejak lahir maupun karena sebuah kecelakaan. Mereka tidak boleh iri dengan orang lain yang normal, karena itu adalah pemberian terbaik dari Tuhan.

Dengan keterbatasan yang dimiliki justru mereka mempunyai keahlian yang tidak terduga. Sebagai manusia normal, harusnya kita lebih bersyukur dengan kesempurnaan fisik yang Tuhan berikan. Kadang kita ingin mengubah bentuk dari organ tubuh kita agar terlihat lebih baik.

Baca Juga: 8 Pelajaran yang Akan Kamu Dapat Ketika Mencintai Seseorang Tanpa Ibu

2. Tetap bisa berprestasi walaupun dalam keterbatasan

disabilityhorizons.com

Meskipun dalam keterbatasan, tidak sedikit dari penyandang disabilitas yang mempunyai banyak prestasi. Baik prestasi dalam bidang olahraga maupun di bidang lainnya. Hal ini tentu menjadi kebanggan sendiri bagi mereka dan selalu berusaha untuk meraih prestasi. Dengan keterbatasan mereka, bukan alasan berdiam diri dan menganggap mereka tidak bisa melakukan apa-apa. Bagi kita yang memiliki kesempurnaan fisik, seharusnya kita tidak ada alasan untuk tidak bisa berprestasi. Karena jika yang penyandang disabilitas aja mampu, maka yang memiliki fisik lengkap seharusnya lebih mampu.

3. Meskipun kadang diremehkan, mereka tetap tegar

hi-us.org

Mungkin kita tidak bisa mengelak jika kekurangan fisik mereka menjadi bahan celaan. Namun, mereka tidak hanya diciptakan dengan fisik istimewa, tetapi juga hati yang sangat istimewa. Merka tetap bisa bangkit dan tegar walau kadang mungkin dikucilkan. Meskipun sering diremehkan, mereka tidak pernah melawan atau balas dendam.

Mereka lebih memilih diam dan berusah bangkit. Mereka tidak terprovokasi dengan tindakan orang lain tersebut. Kita sebagai manusia yang memiliki keadaan fisik yang normal juga harusnya tidak meremehkan penyandang disabilitas. Justru kadang jika kita dicela atau diremehkan maka kita mudah terprovokasi.

4. Penyandang disabilitas terlihat selalu bahagia

footage.framepool.com

Tidak hanya memiliki hati yang lapang. Penyandang disabilitas juga memiliki kemampuan untuk selalu menghibur diri maupun orang di sekitarnya. Dengan terbiasa mendapat celaan, mereka justur menjadi pribadi yang memiliki keparcayaan diri yang lebih. Mereka memiliki hati yang lembut. Selalu berusaha agar orang disekitarnya tersenyum. Mereka juga mencoba meghibur diri mereka. Seharusnya manusia yang memiliki kesempurnaan fisik yang menghibur penyandang disabilitas. Karena seharusya kita tidak perlu bersedih jika kita selalu bersyukur.

Baca Juga: 7 Alasan Kamu Patut Mencontoh Perjuangan Penyandang Disabilitas

Verified Writer

Aswar Riki

Pencinta olahraga yang gak hoby olahraga. @aswarriki_

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya