5 Hal yang Bisa Dilakukan Jika Orang Terdekat Mengalami Serangan Panik

2. Jangan menyepelekan kondisi mereka

Jangn pernah beranggapan serangan panik tidak berbahaya. Hal itu seolah mengecilkan rasa sakit yang mereka alami. Penderita serangan panik mungkin merasakan beragam hal yang tidak menyenangkan seperti sakit perut, pusing, sesak napas, dan jantung berdebar kencang.

Serangan panik adalah sebuah pengalaman buruk, dan kalimat seperti "cuma perasaanmu saja!" atau "itu bukan masalah serius!" tidak akan membantu. Lebih baik, pilih kalimat yang menentramkan mereka seperti "aku tahu ini sulit, tapi aku selalu ada untukmu" atau "kita akan melewatinya bersama-sama."

3. Tanyakan apa yang mereka butuhkan

Cobalah untuk menghindari asumsi dan melakukan hal-hal yang hanya akan membuat semakin rumit. Tiap orang mungkin membutuhkan jenis dukungan yang berbeda-beda, secara ksatria tanyakan apa yang mereka inginkan dari kita.

Jangan memburu atau membombardir mereka dengan tumpukan pertanyaan, tapi hormati permintaan mereka, meski tampak tidak masuk akal bagi kita. Bersiaplah jika mereka secara tegas meminta kita tidak melakukan apa-apa dan cukup diam saja.

4. Ingatkan mereka bahwa semua akan segera berakhir

Serangan panik membuat orang dipenuhi ketakutan, dan hampir semua yang menderita kelainan ini tidak bisa berpikir jernih. Jadi, akan sangat bermanfaat jika kita bisa mengarahkan perhatian penderita serangan panik dan memberi harapan bahwa mereka bisa melaluinya.