TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal yang Membuat Hubungan Pertemananmu Bertahan Sementara 

Rasa insecure ternyata berpengaruh, lho!

ilustrasi perempuan merasa lelah (pexels.com/cottonbro studio)

Beberapa orang kesulitan mempertahankan hubungan pertemanan jangka panjang. Bukan sebab mereka payah atau tidak layak mendapat cinta, tapi bisa jadi karena ada isu-isu yang belum selesai dari dalam diri sendiri yang pada akhirnya berpengaruh dalam hubungan interpersonal.

Kebanyakan hal tersebut sifatnya sederhana dan sering kali diwajarkan. Padahal dampaknya krusial karena bersifat jangka panjang. Coba evaluasi dirimu lagi di lima area ini.

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Harus Batasi Circle Pertemanan, Jauh dari Orang Toxic!

1. Ekspetasi yang terlalu tinggi terhadap hubungan

ilustrasi wanita (pexels.com/Edmond Dantès)

Relasi itu messy. Tidak ada hubungan yang sempurna. Sebaik-baiknya seseorang, ia pasti punya kelemahan. Secocok-cocoknya atau sedekat-dekatnya kamu dengan seseorang, kalian pun pasti akan mengalami gesekan pendapat. Itu adalah hal yang lumrah.

Ekspektasi yang terlalu tinggi bikin kamu mudah merasa kecewa. Ujung-ujungnya, malah memutus hubungan dan kepahitan sendiri. Padahal tidak ada yang salah, hanya ekspetasimu yang tidak realistis.

2. Kebiasaan menghindari masalah

ilustrasi wanita (pexels.com/Sarah Dietz)

Tidak ada hubungan yang sempurna. Justru dengan adanya konflik, kamu dan dia akan belajar untuk mengenal serta memahami satu sama lain.

Sementara terbiasa untuk menghindar dari masalah bikin hubunganmu pun tidak bertahan lama. Bayangkan, kamu kabur setiap menemui masalah. Alhasil hubungan yang ada pun akan bersifat jangka pendek. Kamu akan mudah merasa tidak cocok pada siapa pun.

3. Kurangnya inisiatif dalam hubungan

ilustrasi wanita (pexels.com/Karolina Grabowska)

Sama seperti tanaman yang harus disirami dan dipupuki secara rutin agar bisa bertumbuh, demikian pula hubungan. Perlu “perawatan” secara sengaja, agar hubungan yang ada semakin dekat dan dalam.

Contohnya, meluangkan waktu untuk mengobrol dan bertemu secara sengaja, mau untuk menghubungi duluan, serta mau berusaha untuk mengenal serta dikenal. Dan itu hanya bisa diwujudkan dengan inisiatif atau kesadaran dari diri sendiri.

Sayangnya, karena terlalu takut ditolak, banyak orang enggan melakukannya. Sampai pada tahap, hubungan tersebut sudah semakin berjarak.

Baca Juga: 5 Tips Ciptakan Pertemanan dan Tetap Profesional di Lingkungan Kerja 

4. Terlalu bergantung pada temanmu

ilustrasi ngobrol (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Ingatlah bahwa teman kita pun punya kehidupan dengan kesibukannya sendiri. Terlalu bergantung hanya akan membuatnya merasa risi. Dengan menjadi temannya, bukan berarti ia harus menghabiskan seluruh waktunya denganmu.

Belajar untuk menumbuhkan kemandirian dan rasa percaya diri. Hubungan yang sehat perlu dibangun dengan kedewasaan, bukan ketergantungan yang berlebihan.

Verified Writer

Caroline Graciela Harmanto

sedang mengetik ...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya