Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sebagai seorang penulis, belum cukup rasanya jika hanya sekadar menulis tanpa mau mengembangkan hal lain sebagai penunjang. Tulisan yang dihasilkan seorang penulis tentu juga pasti membutuhkan pembaca. Nah, salah satu cara mendapatkan pembaca itu adalah dengan membangun personal branding.
Mengikuti perkembangan teknologi, media sosial cukup berperan penting sebagai wadah bagi penulis. Berikut 5 langkah yang wajib kamu coba untuk membangun personal branding sebagai penulis di media sosial. Jangan sampai kamu melupakan pentingnya untuk membangun personal branding ini, ya!
Sebab tulisan fiksi dan nonfiksi itu berbeda. Satu-satunya cara untuk mengetahuinya adalah kamu bisa meyakinkan diri lebih suka membaca buku dengan genre seperti apa. Bisa jadi dari buku bacaan itu kamu menemukan banyak inspirasi baru. Tentu saja untuk menjadi penulis harus mau banyak membaca juga.
1. Mengenali kelebihan diri sendiri untuk memulainya
ilustrasi menulis (unsplash.com/Brooke Cagle) Setiap orang pasti mempunyai kelebihannya masing-masing, termasuk juga dengan jiwa seorang penulis. Nah, kalau kamu masih belum tahu harus memulai dari mana, coba untuk memperhatikan diri kamu sendiri lebih menyukai membaca tulisan seperti apa.
Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Personal Branding Bagi Penulis
2. Tentukan sosial media yang ingin dikembangkan
ilustrasi mengedit photo (unsplash.com/Nathana Rebouças) Ada banyak sosial media yang bertebaran saat ini. Kamu bisa mencoba untuk menjadi pengguna terlebih dahulu. Kalau dirasa cocok dan nyaman dengan konten-konten yang ada, baru kemudian kamu membuat konten versi kamu. Misalnya, media sosial, seperti TikTok, Instagram, YouTube, atau bahkan Twitter.
Tentu, semua mempunyai target pasar yang berbeda. Begitu juga variasi konten yang diminati para penggunanya. Pemilihan media sosial ini juga pasti membutuhkan waktu. Kamu harus menjelajahi terlebih dahulu yang sekiranya konten itu lebih ramai di mana sebelum benar-benar mempelajari algoritmanya lebih lanjut.
3. Menulis dengan percaya diri dan sesuai kemampuan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi tersenyum (unsplash.com/Soundtrap) Kalau kamu seorang penulis, tentu harus percaya dengan diri sendiri terlebih dahulu sebelum mempublikasikan tulisan ke banyak orang. Nah, cara paling utama supaya percaya dirimu semakin meningkat adalah memastikan menulis sesuai kemampuan.
Jangan hanya menulis karena mengikuti tren yang sedang ramai. Sebab, ketika hasilnya tidak sesuai ekspektasi, kamu bisa kecewa dan enggan melanjutkan. Penting untuk kamu percaya dengan usaha sendiri sehingga menikmati setiap proses yang ada.
4. Konsisten dalam menulis dan membuat konten
ilustrasi berpikir (unsplash.com/bruce mars) Berikutnya yang tidak kalah penting adalah konsisten. Ini masih menjadi tantangan paling berat bagi setiap penulis baik pemula atau senior sekalipun. Meskipun konsisten ini berat untuk dijalani, jika diperjuangkan akan menghasilkan hasil yang luar biasa.
Bahkan, terkadang kamu sampai lupa dengan perjuangan karena sudah menikmati hasil konsisten itu. Menulis dan jangan lupa untuk membuat konten di media sosial kamu, ya. Keduanya sangat berkaitan satu sama lain dan akan menghasilkan hal yang luar biasa.
Baca Juga: 5 Kesalahan dalam Menampilkan Personal Branding, Harus Dihindari, nih!
