TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Tips Rawat dan Pakai Sarung agar Tetap Bersih dan Harum

Jangan sampai kena najis

ilustrasi seseorang memakai sarung (instagram.com/alzakids19)

Intinya Sih...

  • Sarung adalah perlengkapan salat yang sering digunakan di bulan Ramadan
  • Pilih bahan katun, hindari bahan sintetis dan simpan sarung di tempat bersih dan kering
  • Cuci secara teratur, hindari penggunaan parfum langsung, gunakan pelindung tambahan, dan keringkan dengan benar

Sarung adalah salah satu perlengkapan salat yang banyak digunakan oleh pria dalam beribadah. Nah, di bulan Ramadan ini, sarung menjadi salah satu outfit yang cukup sering digunakan karena banyak orang yang semakin intens dalam beribadah.

Namun, sayangnya sarung juga rentan terhadap kotoran dan bau karena sering dipakai dalam berbagai aktivitas sehari-hari. Untuk menghindari hal ini, ada enam tips praktis untuk merawat dan mengenakan sarung agar tetap bersih dan harum. Simak ya.

1. Pilih bahan sarung yang mudah dirawat

ilustrasi seseorang memakai sarung (instagram.com/asirwadaproject)

Saat memilih sarung, pertimbangkan untuk memilih bahan yang lebih mudah dirawat dan tidak mudah kusut. Bahan katun adalah pilihan yang baik karena mudah dicuci dan juga cepat kering.

Hindari bahan sintetis yang cenderung menyimpan aroma tidak sedap dan juga sulit dibersihkan. Selain itu, pastikan untuk memilih warna yang tidak mudah kotor atau terlihat noda, misalnya warna gelap atau polos.

2. Simpan sarung di tempat yang bersih dan kering

ilustrasi tempat menyimpan pakaian (pexels.com/ Max Vakhtbovycn)

Setelah digunakan, pastikan untuk melipat atau menggantung sarung dengan rapi dan menyimpannya di tempat yang bersih dan kering. Simpan sarung di lemari atau gantungan pakaian yang tertutup untuk melindunginya dari debu dan kotoran.

Hindari meletakkan sarung di tempat yang terlalu lembab atau terkena sinar matahari langsung. Pasalnya, ini bisa menyebabkan pertumbuhan jamur atau perubahan warna pada kain sarung.

3. Cuci sarung secara teratur

ilustrasi seseorang sedang mencuci (pexels.com/RDNE Stock project)

Baca Juga: Sarung di Turki Buat Apa? Ini 5 Fungsinya yang Unik!

Cuci sarung secara teratur untuk menghilangkan kotoran dan bau yang menempel pada kainnya. Pastikan kamu membaca petunjuk perawatan pada label sarung untuk mengetahui cara mencuci yang tepat sesuai dengan bahan dan warnanya.

Gunakan deterjen yang lembut dan hindari menggunakan pemutih atau pengharum pakaian yang keras. Karena ini bisa merusak serat kain dan meninggalkan residu kimia yang tidak diinginkan.

4. Hindari penggunaan parfum

ilustrasi pengharum pakaian (pexels.com/Dagmara Dombrovska)

Meskipun menggunakan parfum mungkin tampak sebagai solusi cepat untuk menghilangkan bau pada sarung, tapi kamu harus menghindarinya. Karena sebenarnya ini justru menyebabkan masalah lain seperti flek atau noda pada kain.

Hindari menyemprotkan parfum secara langsung ke sarung, terutama jika sarung tersebut terbuat dari bahan sensitif seperti sutra atau wol. Sebagai gantinya, lebih baik pastikan tubuhmu bersih dan segar sebelum mengenakan sarung.

5. Kenakan Pelindung Tambahan

ilustrasi seseorang memakai sarung (instagram.com/galerimimosa_hijab)

Untuk mencegah kotoran atau noda menempel pada sarung, pertimbangkan untuk menggunakan pelindung tambahan. Misalnya kamu menggunakan celana dalam atau kain pelindung di bawah sarung.

Ini akan membantu menjaga sarung tetap bersih dan mengurangi risiko terkena kotoran atau noda saat digunakan. Selain itu, pastikan juga untuk membersihkan pelindung tambahan tersebut secara teratur agar tetap bersih dan bebas dari kuman atau bau yang tidak sedap.

Verified Writer

Desy Damayanti

Read what I write and you will find out who I really am, ig: Desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya