Dermawan dan Baik Hati, Ini Asal Usul Sinterklas yang Jarang Diketahui

2. Berikan hadiah dalam kaos kaki

Kaos kaki yang biasanya menjadi aksesoris hiasan Natal ternyata punya sejarah yang lekat dengan sinterklas. Pasalnya, kaos kaki yang tergantung di perapian atau pohon Natal jadi tempat sinterklas menaruh hadiah. Bahkan, sampai sekarang orang-orang percaya bahwa sinterklas akan menaruh hadiah di dalam kaos kaki.

Diceritakan Santo Nicholas membantu seorang ayah miskin yang memiliki keterbatasan biaya untuk menikahkan ketiga anak perempuannya. Santo Nikolas pun memberikan emas kepada pria itu dengan memasukkannya ke kaos kaki secara diam-diam. Tak hanya sekali, Santo Nicholas melakukannya sampai tiga kali sesuai dengan jumlah anak si pria tersebut.

Si pria yang dibantu pun penasaran dengan kejadian tak lazim ini sampai suatu ketika dirinya mengetahui bahwa Santo Nicholas yang mengisi kaos kakinya. Santo Nicholas pun memohon kepada si pria agar tidak menyebarkan berita ini ke siapa pun. Dia tak ingin kebaikannya diketahui banyak orang.

3. Memperoleh gelar Santo

Kata 'Santo' dalam nama Santo Nicholas tak serta merta hadir secara kebetulan. Dia berhasil mendapatkannya karena sikap baik yang selama ini dilakukan oleh dirinya. Sikap tulusnya menolong sesama telah terdengar di seantero negeri dan membawanya pada gelar tersebut. 

4. Santo untuk anak, Santo untuk pelaut pula

Tak hanya menjadi Santo untuk anak-anak, Santo Nicholas juga dikenal sebagai penolong para pelaut. Ada satu cerita mengapa dia dianggap pula sebagai Santo Pelaut. Pada suatu waktu, beberapa pelaut terjebak dalam badai besar. Mereka pun berdoa pada Santo Nicholas agar terhindar dari bahaya badai besar.

Sejurus kemudian sosok Santo Nicholas muncul di dek kapal dan meminta laut untuk bersikap tenang. Badai pun sontak berhenti dan para pelayar pun dapat berlabuh di dermaga dengan selamat.