Cara agar Shalat Diterima Setelah Menonton Film Dewasa, Wajib Paham!
Jangan bermudah-mudahan dalam maksiat ya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagaimana cara agar shalat diterima setelah menonton film dewasa? Seiring berkembangnya zaman, menonton film dewasa kini bisa dilakukan siapa saja. Namun, apakah kegiatan tersebut diperbolehkan dalam Islam?
Selain itu, bagaimana jika perbuatan tersebut termasuk dalam dosa besar yang bisa mengundang kemurkaan Allah SWT? Agar tak terjerumus dalam perbuatan tercela, mari kita simak penjelasan mengenai hukum menonton film dewasa hingga cara agar shalat diterima setelah menonton film dewasa di bawah ini!
1. Hukum menonton film dewasa
Dilansir akun YouTube Al-Bahjah TV, ulama besar Indonesia, Buya Yahya, mengatakan bahwa syariat Islam tidak pernah memperbolehkan umat Islam untuk menonton film dewasa. Bahkan, Buya Yahya secara gamblang mengatakan hukum menonton film dewasa adalah haram.
Tidak terkecuali untuk pasangan suami-istri, Buya Yahya juga sempat memperingatkan untuk jangan percaya terhadap fatwa-fatwa picisan yang mengatakan suami-istri diperbolehkan untuk menonton film dewasa untuk menaikkan syahwat masing-masing.
Pasalnya, menurut Buya Yahya, syahwat pasangan tersebut bangkit karena menonton film dewasa bukan karena pasangannya masing-masing. Hal tersebut dapat membuat menimbulkan keretakan rumah tangga karena selalu merasa kurang dari pasangannya sendiri.
Baca Juga: Hukum Salat Berjemaah bagi Laki-Laki, Wajib atau Sunah Ya?