Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Fase remaja adalah masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini ada banyak perubahan yang terjadi. Mulai dari fisik hingga emosi, semuanya berkembang. Tak terkecuali perspektif kita terhadap kehidupan yang mulai menuai persoalan hidup. Kemungkinan besar, kamu bakal sering merenung untuk mengetahui lajur hidupmu.
Untuk menemani masa merenungmu, rekomendasi buku teenlit berikut ini layak untuk kamu baca. Kisahnya mengandung pesan yang serupa dengan masa remaja, bisa dijadikan bahan renungan untuk kembali bangkit.
1. A untuk Amanda karya Annisa Ihsani
Buku A untuk Amanda (books.google.co.id/A untuk Amanda) A untuk Amanda menceritakan tentang kisah yang sering terjadi di sekolah ketika seorang anak mulai beranjak dewasa. Diceritakan bahwa Amanda adalah salah satu siswi yang bersekolah di sekolah swasta terbaik ke-2 di kotanya.
Amanda siswi yang rajin dan pintar dalam menjawab pertanyaan gurunya. Karena hal ini Amanda kemudian dikenal sebagai siswa yang cerdas dan sering mendapatkan nilai dengan predikat A.
Namun, sampai suatu ketika ada hal yang mengganggu pikirannya. Amanda berpikir bahwa dia telah menipu banyak orang. Dia merasa bahwa sebenarnya dia tidak secerdas yang orang lain pikirkan. Dia merasa bersalah sudah menipu banyak orang dengan nilai sempurna yang selalu didapatkannya. Karena dia pikir nilai sempurna yang selama ini selalu dia dapatkan hanyalah suatu keberuntungan semata.
2. Surat-Surat yang Tak Pernah Dikirim karya Miranda Malonka
Buku Surat-Surat yang Tak Pernah Dikirim (books.google.co.id/Surat-Surat yang Tak Pernah Dikirim) Surat-Surat yang Tak Pernah Dikirim menceritakan tentang seorang remaja perempuan bernama Sylvia. Dari kisah persahabatannya, Sylvia belajar tentang masalah-masalah yang terjadi di dalamnya.
Sylvia memiliki keyakinan bahwa setiap orang yang sedang mengalami masalah kehidupan pasti bisa untuk diselamatkan, sehingga dia sering membantu teman-temannya untuk keluar dari masalah hidup mereka.
Sampai suatu ketika dia bertemu dengan Anggara yang mengajarinya tentang cinta. Untuk pertama kalinya Sylvia mulai menyadari bahwa tidak semua orang dapat dia selamatkan dari masalah. Terkadang, kita tidak bisa menyelamatkan seseorang jika itu sudah menyangkut cinta dan obsesi.
Baca Juga: 5 Novel Karya Luna Torashyngu, Teenlit namun Berbobot
3. Minoel karya Ken Terate
Buku Minoel (books.google.co.id/Minoel) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Minoel menceritakan tentang seorang gadis SMA difabel yang hidup di lingkungan yang serba berat. Minoel tidak pernah menjalin hubungan pacaran seperti halnya kedua temannya, Yola dan Lilis. Dia tidak percaya diri dengan segala kekurangan yang ada pada dirinya, terlebih dia memiliki kaki yang cacat. Satu-satunya hal yang masih bisa dia banggakan adalah kepandaiannya dalam menyanyi.
Hingga suatu ketika Akang mendekati Minoel dan mengatakan bahwa dia suka dengan penampilan Minoel ketika menyanyi. Hati Minoel berbunga-bunga karena akhirnya setelah sekian lama ada yang menyatakan cinta padanya.
Namun, kebahagiaannya ini tidak berlangsung lama. Ada harga yang harus Minoel bayar. Dia harus banyak berkorban untuk mempertahankan hubungannya dengan Akang.
4. The Privileged Ones karya Mutiarini
Buku The Privileged Ones (books.google.co.id/The Privileged Ones) The Privileged Ones mengusung tema tentang perbedaan kelas sosial dan privilege yang menyertainya. Dikisahkan bahwa Rara adalah anak keluarga miskin di suatu pelosok desa kecil harus berkompetisi dengan Diva, anak sosialita asal Jakarta. Keduanya bersaing dalam tugas akhir mata kuliah Publisitas yang mengharuskan mereka untuk membuat channel Youtube.
Permasalahan yang kemudian muncul adalah kenyataan bahwa kelompok Diva memiliki banyak koneksi dan sumber daya yang mumpuni. Sedangkan kelompok Rara hanya berisi sekumpulan orang biasa-biasa saja. Bisa dikatakan, Rara dan Diva memiliki start awal yang jauh berbeda. Hal ini kemudian berhasil menyadarkan Rara tentang berbagai kenyataan kehidupan yang harus dia jalani.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Novel Sandra Brown, Ada The Alibi