5 Alasan Kamu Harus Berhenti Lakukan Makeup Shaming, Tidak Elegan!
Makeup shaming berarti tak mengerti seni
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
"Makeup kamu tebel banget sih!”
“Ih, menor banget lipstiknya!”
“kamu lebih cantik tanpa makeup deh!”
“Jadi yang alami aja, lebih cantik!”
“Bulu matanya cetar banget, mau kondangan?”
Pernah mendengar kata-kata seperti ini? Atau mungkin pernah mengalami?
Yah, itulah yang disebut makeup shaming, perilaku mengomentari cara berdandan seseorang baik ketika menggunakan atau tanpa makeup. Sama halnya body shaming, perilaku ini sama sekali tak pantas dilakukan. Nah, berikut adalah beberapa alasan kamu harus berhenti melakukan makeup shaming.
1. Makeup adalah seni, melakukan makeup shaming berarti tidak mengerti seni
Sama halnya melukis di atas kanvas, makeup adalah seni merias diri yang juga membutuhkan kreativitas tingkat tinggi. Melalui makeup, seseorang bisa mengekspresikan diri seperti yang mereka inginkan. Makeup itu unik dan artistik. Melakukan makeup shaming hanya akan menunjukkan bahwa kamu tidak mengerti keindahan seni.
Baca Juga: 9 Inspirasi "No Makeup" Makeup ala Bellinda Putri, Nyaman buat Harian
Baca Juga: 9 Style & Makeup Pernikahan Tiwi eks T2, Anggun dalam Adat Sunda!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.