TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Realita Hidup yang akan Kamu Sadari di Usia 20-an Tahun

Bikin kamu lebih dewasa

ilustrasi persahabatan (pexels.com/Bahaa A. Shawqi)

Usia 20-an adalah masa-masa di mana kamu akan merasa seperti berada di roller coaster. Kamu akan banyak tertawa, menangis, dan takut. Namun, itu semua adalah bagian dari kehidupan yang akan memberikan kamu pengalaman tak terlupakan.

Di usia 20-an, kamu akan mendapatkan banyak pengalaman yang menguji mental sekaligus memberikan kamu banyak pelajaran. Banyak realita kehidupan dan pelajaran berharga yang akan kamu sadari saat kamu memasuki usia 20 tahun. Lantas, hal apa saja yang akan mulai kamu sadari saat sudah berusia 20-an tahun?

1. Mampu fokus adalah suatu kekuatan

ilustrasi fokus bekerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Saat masih remaja, kebanyakan dari kamu yang memiliki berbagai macam cita-cita. Bahkan, tak sedikit yang berambisi dan berusaha untuk mewujudkannya satu per satu.

Di usia 20-an tahun, kamu mulai menyadari bahwa waktu dan energimu sangat terbatas setiap hari. Kemampuan untuk fokus pada satu hal adalah sesuatu yang sangat penting untuk membuat dampak besar. Jadi, alih-alih berusaha menggapai semuanya sekaligus, kamu akan sadar untuk memilih mana yang paling mungkin digapai dan fokus dengannya.

Baca Juga: Masuk Usia Dewasa, Lakukan 5 Hal Ini Biar Gak Menyesal di Masa Tua

2. Ketekunan adalah keterampilan yang sangat penting

ilustrasi belajar dengan tekun (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Di usia 20-an tahun, kamu akan sadar bahwa semua orang pernah gagal, terkadang berulang-ulang. Ini manusiawi, karena tidak ada apa pun yang sempurna. Kamu juga akan sadar bahwa ini bukan tentang berapa kali jatuh, tetapi bagaimana bisa bangun setiap kali terjatuh.

Apakah kamu belajar? Apakah kamu berhenti? Apakah kamu mencoba lagi? Kamu akan belajar bagaimana untuk bertahan dan tekun pada apa yang menurutmu pantas untuk digapai.

3. Persahabatan tidak bisa dipaksakan

ilustrasi persahabatan (pexels.com/Bahaa A. Shawqi)

Saat masih anak-anak, orang cenderung memiliki banyak teman. Seiring waktu, beberapa teman pergi dan beberapa teman baru datang dalam hidup. Tentu saja, ini memberikan perasaan sedih dan bahagia yang datang silih berganti.

Dengan semakin banyaknya pengalaman hidup, kamu akan menyadari bahwa tidak dapat memaksakan persahabatan dengan seseorang. Kamu bahkan tidak dapat memprediksi teman mana yang akan tetap bersama dan mana yang akan pergi di masa depan. Ini bukan salah siapa-siapa, hanya bagian dari hidup.

4. Tidak mengapa jika tak mencapai semua tujuan

ilustrasi merayakan kelulusan (pexels.com/RODNAE Production)

Saat tumbuh, banyak orang cenderung beranggapan bahwa kamu harus mendapatkan apa yang diinginkan. Jika tidak, artinya kamu gagal.

Namun di usia 20-an, kamu akan belajar bahwa hidup tidak sebatas gagal dan berhasil. Tentu, menyenangkan untuk memiliki tujuan dan memiliki sesuatu untuk dikerjakan. Namun, mencapai semua tujuan itu bukanlah yang terpenting.

Seiring bertambahnya usia, kamu akan menemukan bahwa beberapa tujuan hidup yang telah ditetapkan untuk diri sendiri bukanlah hal yang benar-benar diinginkan. Tidak mengapa jika kamu tidak mendapatkannya.

Mengubah beberapa tujuan hidup juga bukan tanda kegagalan. Justru, ini adalah bagian dari penerimaan terhadap diri sendiri dan realita kehidupan.

Baca Juga: 5 Tantangan yang Dihadapi saat Usia Dewasa Awal, Hati-hati!  

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya