Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Tegas adalah sikap yang perlu ditanamkan dalam diri. Tegaslah secara bijak supaya kamu disukai dan gak mudah dimanipulasi. Tegas bukan berarti keras, tapi sikap ini sebagai pelindung diri dari berbagai hal yang bisa saja menyerangmu.
Hilangkan perasaan gak enak, jangan selalu menuruti kehendak orang, apalagi jika tahu dampaknya negatif. Untuk itu, bangunlah ketegasan diri agar kamu gak dipermainkan oleh orang-orang yang kurang bertanggung jawab. Berikut beberapa caranya.
1. Tentukan dengan jelas apa yang kamu perlukan
ilustrasi berpikir secara fleksibel (pexels.com/Leah Kelley) Kebimbangan hati dalam mencari sesuatu yang sebenarnya dibutuhkan dalam hidup, bisa menyebabkan seseorang gak tegas dalam setiap pengambilan keputusan. Bingung atas adanya berbagai pilihan yang dihadapkan menjadikannya mudah terpengaruh kondisi sekitar. Inilah sebabnya penting untuk tahu dulu secara pasti tentang apa yang kamu perlukan saat ini.
Jika sudah berhasil mengetahuinya, kemudian tentukanlah mana yang prioritas, maka kamu pasti bisa tegas dalam setiap langkahnya. Tindakan yang diambil pun terarah dan kamu semakin mantap untuk terus melangkah sesuai perencanaan.
Latih ketegasan dirimu dengan cara ini supaya pihak luar sulit, bahkan gak bisa memengaruhi atau mempermainkanmu.
Baca Juga: 5 Alasan Tegas pada Orang Egois Itu Perlu, demi Harga Diri
2. Melatih diri untuk berani menolak atau menerima
ilustrasi menolak permintaan (pexels.com/Gustavo Fring) Tegaslah secara bijak dengan melatih dirimu untuk berani menolak atau menerima sesuatu secara matang. Jangan ragu maupun takut untuk menolak atau menerima sesuatu.
Jika memang itu yang kamu inginkan dan berdampak positif, lakukanlah. Apabila ingin menolak, tegas saja. Jika ingin menerima, juga sama. Hilangkan perasaan gak enakan, karena itulah penyebabnya kamu menjadi kurang tegas.
Pikirkan dan pertimbangkan semuanya terlebih dulu. Mana yang terbaik jadikanlah keputusanmu. Abaikan omongan negatif yang nantinya menyerang hingga membuatmu mulai ragu lagi.
Ketegasan diri memang banyak tantangannya, salah satunya dari pihak yang berseberangan denganmu. Namun, gak perlu takut karena semua demi kebaikanmu juga.
3. Belajar meningkatkan kemampuan ketangguhan
ilustrasi pribadi tangguh (pexels.com/Andrea Piacquadio) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Setiap orang memiliki ketangguhan. Ada yang tingkatnya tinggi, tapi ada pula yang rendah. Untuk membangun ketegasan diri, kamu perlu berupaya meningkatkannya lagi.
Cobalah bersabar saat tantangan menghadang. Jangan langsung menyerah, apalagi jika belum mencoba menghadapinya. Apabila butuh jeda, berikan kesempatan untuk menenangkan diri. Gak perlu terlalu dipaksakan agar kamu gak tertekan.
Namun, bukan berarti berhenti di situ, lalu menyerah, ya. Setelah kamu mulai tenang dan energi mulai terisi, cobalah lagi menghadapi tantangannya satu per satu. Setiap kali berhasil, selain kamu semakin tangguh, secara bersamaan proses ini juga membuatmu semakin tegas terhadap diri. Bukan berarti keras, tapi melatih untuk gak penuh keraguan yang bisa semakin mengacaukan.
4. Memahami berbagai sudut pandang
ilustrasi memahami sudut pandang orang lain secara bijaksana (pexels.com/fauxels) Salah satu penyebab seseorang jatuh dalam kebimbangan, bahkan terhadap sesuatu yang sifatnya pribadi adalah karena belum memahami bahwa pandangan manusia itu tak sama. Sah-sah saja, gak ada yang membahayakan, asalkan kamu tetap tegas pada apa yang menjadi sudut pandangmu dan mampu mempertanggungjawabkannya. Maka dari itu untuk bisa tegas, sebaiknya kamu pahami dulu berbagai sudut pandang.
Hargai dulu pandangan yang dimiliki orang lain, lalu sambil mempelajarinya jika memang berpengaruh baik untukmu, silakan lanjutkan apa yang harus dilakukan. Namun jika berdampak buruk, tetap menghargainya dan gak usah mengikutinya, apalagi dengan alasan karena gak enak hati saja.
Tegaskan dirimu dan pegang teguh apa yang menjadi prinsip hidupmu sesuai dengan sudut pandang pribadi yang juga gak dipengaruhi oleh apa pun.
Baca Juga: 5 Cara Menghadapi Orang yang Tak Tahu Terima Kasih, Harus Tegas!
