Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Menjalani kehidupan yang menyenangkan dan membahagiakan tentu sangat diinginkan oleh siapa saja. Adanya berbagai macam karakter manusia dan situasi yang ada dalam hidup ini tentu harus kamu hadapi. Oleh karena itu, apabila kamu ingin hidupmu terasa damai dan bahagia, maka perlu menyesuaikan diri dengan segala hal yang ada.
Salah satu cara yang bisa membuat hidupmu terasa bahagia adalah bersikap fleksibel. Menjadi orang yang fleksibel memang gak mudah. Kamu harus belajar dulu menjadi pendengar dan pengamat yang baik, supaya kamu bisa beradaptasi dalam segala situasi, serta mampu berhadapan dengan segala macam karakter manusia.
Orang-orang yang mampu bersikap fleksibel akan cenderung merasa senang, damai dan bahagia dalam menjalani hidup. Apakah kamu ingin menjadi salah satunya? Berikut ada lima cara yang bisa kamu lakukan untuk memiliki fleksibilitas tinggi. Dengan begitu, kamu akan mudah menyesuaikan diri. Yuk, simak baik-baik, ya.
1. Menikmati hidup yang sedang kamu jalani
ilustrasi orang menikmati hidup (pexels.com/Maksim Goncharenok) Untuk membuat hidupmu terasa menyenangkan dan membahagiakan setiap hari, bisa kamu lakukan dengan cara menikmatinya. Bagi orang yang memiliki fleksibilitas tinggi, dia bisa selalu merasa senang menjalani hari. Dia mampu menikmati segala hal yang terjadi, entah itu hal baik atau buruk, dia tetap berusaha menikmatinya.
Daripada kamu terus mencari berbagai cara untuk menemukan kebahagiaan diri, lebih baik kamu berusaha untuk menikmati setiap momen dalam hidup. Belajarlah untuk menerima dengan hati yang ikhlas dan menghargai segala sesuatu yang kamu dapatkan saat ini. Orang yang fleksibel akan menikmati hidupnya dengan cara menikmati apa yang ada sekarang ini dan tetap berusaha mencapai tujuan hidupnya.
2. Belajarlah untuk beradaptasi dengan lingkungan baru
ilustrasi orang beradaptasi di lingkungan kerja baru (pexels.com/Thirdman) Lingkungan rumah, pertemanan, keluarga, lingkungan kerja maupun lingkungan yang lainnya, belajarlah untuk selalu bisa beradaptasi di mana pun kamu berada. Setiap orang itu gak akan bisa mengetahui dengan pasti tentang apa yang akan terjadi di lingkungan barunya suatu saat nanti.
Oleh karena itu, kemampuan beradaptasi yang baik sangat diperlukan. Dalam hal ini yaitu menjadi orang yang memiliki fleksibilitas tinggi. Salah satu aspek penting agar kamu bisa bersikap fleksibel adalah mampu menyesuaikan diri dengan cepat di berbagai lingkungan dan situasi, serta mampu menyesuaikan diri juga dengan berbagai macam karakter orang di dalamnya.
Baca Juga: 5 Tips Menyesuaikan Diri saat Beban Kerjamu Semakin Banyak dan Padat
3. Kendalikan emosi diri dengan baik
ilustrasi menyimak pembicaraan orang lain (pexels.com/Henri Mathieu-Saint-Laurent) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Orang-orang yang fleksibel adalah mereka yang pandai dalam mengelola emosi atas dirinya sendiri. Ciri yang paling menonjol dari orang yang memiliki fleksibilitas tinggi adalah mampu berhenti dan berpikir terlebih dulu sebelum memberikan respons kepada orang lain. Oleh karena itu, belajarlah untuk mengendalikan lagi emosi dirimu dengan baik.
Selalu menyadari dan memahami bahwa ada banyak pemecahan masalah untuk berbagai jenis situasi dan kondisi, sekalipun situasi tersebut sangatlah rumit. Orang yang fleksibel, gak akan gegabah dalam bereaksi. Dia akan terus memikirkan dan mempertimbangkan hal tersebut untuk dapat memutuskan suatu pilihan dengan sangat bijaksana.
4. Mengontrol diri agar gak bertingkah defensif, saat mendapat kritik dari orang lain
ilustrasi bersikap tenang saat mendapat kritik (pexels.com/Mikhail Nilov) Dikritik memang terkadang terasa menyakitkan, namun percayalah apabila kamu bersikap defensif itu malah akan membuatmu semakin emosi dan gak terkontrol dengan baik. Oleh karena itu, terimalah saja dengan lapang dada dan ambil sisi positifnya. Kritik itu bisa menjadi sarana untuk mengembangkan diri dan membantu kamu meningkatkan kualitas diri.
Mendapatkan kritik dari orang lain ketika kamu berbuat kesalahan, itu adalah salah satu dari bentuk proses belajar. Orang yang memiliki fleksibilitas tinggi pasti dia akan menerima dan mempertimbangkan kritik yang diberikan orang lain. Setelah itu, barulah dia memberikan respons positif terhadap kritik tersebut.
