TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Tanda Kamu Berjiwa Besar, Tangguh & Selalu Bisa Lewati Kegagalan!

Kamu jadi lebih termotivasi

Unsplash/Kendyle Nelsen

Dalam hidup ini, kita sering berjumpa dengan keadaan atau kondisi yang gak diharapkan sebelumnya, seperti halnya ketika kegagalan menghampiri. Pada saat itu, kita merasa ada sesuatu yang seakan menghantam mental atau personality yang kita punya. Perasaan kecewa, sedih, marah, lebih mendominasi. Di sisi lain, orang yang lebih mudah mengabaikan pengalaman buruk, sebenarnya adalah orang dengan ketahanan mental yang kuat. Orang seperti ini lebih berlapang hati dan mau menerima kekalahan, mereka lebih mudah buat melangkah ke depan.

Banyak orang sukses tidak begitu peduli dengan pengalaman jatuh bangun yang mereka alami. Mereka hanya merasa senang ketika melakukan sesuatu, bangkit ketika gagal, dan terus melakukan apa yang membuatnya puas dan nyaman. Nah, apakah kamu juga termasuk tipe orang seperti ini? Berikut ketujuh tandanya.

1. Kamu tipe orang yang mengikuti passion

Unsplash/Ian Schneider

Tidak setiap orang berani memilih untuk mengikuti passion yang mereka inginkan. Banyak hal yang jadi pertimbangan karena orang yang memilih kata hati terkadang harus menghadapi orang-orang yang gak mendukung apa yang mereka lakukan. Mengikuti passion berarti siap-siap untuk gak makan, berlapang hati saat sesuatu yang baginya sudah memberikan kehidupan justru malah meleset dari perkiraan. Menyeimbangkan idealisme dan kenyataan hidup itu memang tidaklah mudah, tapi kamu bisa berjalan di antara keduanya.

2. Bagimu, waktu dan pengalaman adalah hal paling berharga

Unsplash/Tegan Mierle

Tidak setiap orang bisa menghargai waktu yang mereka miliki, sekalipun itu ketika mereka perlu membutuhkan lebih banyak waktu buat bangkit saat gagal. Tapi kamu bukan seperti mereka yang gak bisa memanfaatkan waktu dengan produktif. Daripada duduk terpuruk karena penolakan yang terjadi di sana-sini, kamu adalah tipe orang cekatan yang tahu prioritas dan apa yang akan dilakukan selanjutnya. Pengalaman bagimu juga merupakan guru yang paling berharga buat mengasah kemampuan.

3. Kamu mengapresiasi dan menghargai proses

Unsplash/Kendyle Nelsen

Setiap pekerjaan, karya, dan hasil kerja keras yang kamu lakukan tidak serta merta terbentuk dengan sekejab mata. Orang sepertimu akan menghargai orang lain yang telah berhasil melewati proses panjang dan bisa mencapai titik keberhasilan tertentu.

Bagimu orang seperti ini sudah sepantasnya diapresiasi. Kamu juga tipe orang pekerja keras yang kebal terhadap berbagai permasalahan. Kamu yang pernah gagal tapi tetap bisa berlapang hati adalah tipe orang seperti ini.

Baca Juga: 8 Tanda Kamu Sebenarnya Suka Belajar, Calon Orang Sukses Nih!

4. Kekalahan paling nyata bagimu saat berhenti, bukan saat gagal

Unsplash/Geoff Scott

Kamu tahu untuk mencapai tujuanmu terdapat banyak jalan yang bisa ditempuh. Satu jalan barangkali membuatmu tersesat, namun layaknya taman labirin, kamu bisa memakai jalan lain hingga mencapai finish.

Jika sempat terhenti karena alasan tertentu, kamu gak mudah putus asa dan gak pernah berhenti sebelum mendapat apa yang dimau. Begitulah apa yang kamu alami sebagai orang yang kerap berbesar hati menghadapi apa pun yang ada dalam kehidupanmu.

5. Kamu jadi lebih termotivasi saat jatuh

Unsplash/ Álvaro Serrano

Bukan malah merasa rendah diri atau hancur dan tidak mampu berdiri lagi, kegagalan justru memicu semangatmu buat mencapai sesuatu yang lebih besar lagi. Kegagalan adalah langkah awal supaya kamu bisa menemukan metode yang lebih tepat buat mencapai life goal yang kamu mau.

Barangkali kamu saat ini berada di titik terendah, namun kamu percaya bahwa selalu ada hal lebih besar yang bisa diraih nantinya. Pastinya dengan terus semangat dan bisa berpikir lebih realistis dalam mencapai target yang ingin dicapai.

6. Kamu tipe orang yang bisa introspeksi diri

Unsplash/Marion Michele

Ketika kegagalan menghampiri, kamu juga tahu bahwa ada hal yang perlu diperbaiki. Bukannya gak mau menerima kekurangan tersebut, tapi kamu justru lebih tersadar apa yang menyebabkanmu belum berhasil meraih mimpimu. Kamu jadi lebih tahu bahwa ada hal-hal yang memang perlu untuk dibenahi.

Kamu punya pandangan bahwa ketika kamu membutuhkan kebenaran, kadang kesalahan menghampiri lebih dulu untuk menunjukkannya. Begitulah mereka yang tetap bisa berbelapang hati, bisa belajar dari pengalaman yang pernah dialami.

Baca Juga: Apa Kamu Tipe Orang Cerdas yang Tahu Prioritas? Ini 7 Tandanya!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya