5 Tanda Nyata Kamu Masih Diperdaya Luka Masa Lalu
Kamu belum bisa memaafkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mudah bagi orang yang tak begitu banyak luka untuk menjalani hidup bahagia. Mereka punya kenyamanan batin yang bisa jadi trigger buat hidup normal seperti kebanyakan orang. Namun sepertinya hal ini tak berlaku dengan orang - orang yang punya luka batin atau pengalaman buruk di masa lalu, apalagi ketika hal tidak menyenangkan atau trauma itu terjadi di waktu masih kecil, bekasnya lebih susah dihilangkan.
Hingga sampai saat ini, pengalaman menyedihkan seperti kematian orang terdekat, perceraian orang tua, bullying, atau mungkin kecelakaan yang pernah terjadi di masa lalu ikut andil dalam membentuk diri kita sampai sekarang. Ada orang yang bisa kebal dengan luka tersebut, namun tak jarang mereka susah payah untuk bertahan setiap harinya dengan trauma tersebut.
Satu hal yang menjadikan kita berbeda dari orang yang juga mengalami hal yang sama adalah ketika kita mampu melepaskan pengalaman buruk tersebut. Sesaat setelah itu, kita akan lebih bebas dan bisa melanjutkan hidup dengan tenang. Namun kata-kata sepertinya memang mudah diucapkan tapi sulit dipraktikan. Barangkali 5 tanda ini bisa menyadarkan kalau sebenarnya kamu masih diperdaya oleh luka masa lalu.
1. Pandangan kamu terus tertuju ke belakang, bukan ke depan
Mereka yang punya pengalaman buruk kadang sulit untuk memaknai peritiwa tersebut sebagai satu hal yang banyak orang juga mengalaminya. Kesadaran menjadi pribadi lebih kuat kurang tertanam dalam diri, sehingga yang bisa dilakukan hanya teringat oleh kejadian tersebut.
Kamu yang juga merasakan hal ini bisa meyakinkan diri sendiri bahwa jalan di depan masih bersih, masih sangat mungkin untuk diisi dengan pengalaman lebih indah. Kehancuran masa lalu justru akan membuka jalan baru untuk membuatmu jadi pribadi yang lebih tangguh dari sebelumnya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.