Yuk, Lakukan 5 Hal Ini Saat Tulisanmu Ditolak Oleh Penerbit
#GoodLife Jangan pernah menyerah dan tetap semangat, ya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kamu yang bercita-cita menjadi penulis terkenal pasti punya satu naskah yang sudah selesai dan siap dikirimkan ke penerbit. Tapi kamu nggak berani karena takut naskah kamu ditolak oleh penerbit incaran kamu.
Atau mungkin kamu sudah mengirimkannya, tapi penerbit incaran kamu tidak menerima naskahmu dan memberikan kritikan yang cukup pedas. Sampai-sampai kamu memilih untuk berhenti dan memutuskan untuk tidak pernah menulis lagi.
Wajar-wajar saja jika kamu memiliki perasaan tersebut. Karena seperti yang kita ketahui, penulis-penulis hebat sekelas J.K. Rowling dan Stephen King saja pernah mengalami penolakan berkali-kali dan mendapatkan kritikan pedas dari para editor sebelum akhirnya berhasil menerbitkan buku pertama mereka.
Daripada kamu bermuram durja karena naskah perdana kamu gagal terbit, yuk lakukan 5 hal ini agar penolakan yang kamu alami tidak terlalu menyakitkan dan semangat menulismu semakin bertambah.
1. Kirim naskahmu ke penerbit lain
Jika naskahmu ditolak oleh penerbit incaran kamu, jangan langsung menyerah. Cari penerbit lain yang terkenal sudah menerbitkan buku dengan genre naskah yang sudah kamu tulis. Jika menurut penerbit sebelumya naskah kamu kurang pas jika mereka terbitkan, pasti ada penerbit lain yang bersedia menerbitkan naskah kamu.
Hal ini juga pernah terjadi pada penulis-penulis tenar yang sukses menelurkan banyak buku best seller, loh. Sebut saja Dr. Seuss, Agatha Christie, Alice Walker, C.S. Lewis, dan penulis-penulis terkenal lainnya.
Jangan sampai naskah yang sudah kamu tulis dengan susah payah, mendetail, dan menghabiskan banyak sekali waktu di depan layar komputer berakhir di bagian terbawah tumpukan buku kamu. Atau yang jauh lebih buruk, dijual ke abang-abang tukang rongsok dan berakhir menjadi bungkus gorengan.
Baca Juga: 5 Manfaat Terapi Menulis yang Bisa Kamu Terapkan Setiap Hari!
Editor’s picks
Baca Juga: Maylia Erna Sutarto: Menulis Bukan Bakat, Menulis Itu Bisa Dilatih
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.