Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Carl Gustav Jung merupakan salah satu filsuf paling berpengaruh di dunia yang berasal dari Swiss. Ia juga dikenal sebagai pendiri psikologi analitis, di mana pendekatan yang dilakukannya dalam menafsirkan manusia menggunakan unsur-unsur identitas manusia dan masyarakat seperti mimpi, seni, agama, dan mitologi.
Carl Jung lahir pada tahun 1875 dan meninggal pada tahun 1961. Sepanjang usianya ia telah melahirkan berbagai karya yang sangat berpengaruh dalam dunia psikologi. Bahkan karya-karya masih digunakan hingga saat ini.
Berikut ini adalah kutipan-kutipan inspiratif yang bisa menggugah kesadaran kita untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi.
1. "Setiap kehidupan manusia mengandung potensi, jika potensi itu tidak terpenuhi, maka hidup itu sia-sia"
Inilah yang harus kita yakini. Setiap dari kita memiliki sebuah kelebihan yang bisa kita gunakan lebih baik dalam hidup. Di balik setiap kelemahan kita, pasti ada sebuah kelebihan dan potensi. Tugas kita hanyalah menggali potensi tersebut dan melatihnya untuk menjadi lebih baik.
2. "Saya bukan apa yang terjadi pada saya, tapi menjadi apa yang saya pilih"
Saat kita gagal, belum tentu kita adalah manusia yang gagal. Ketika kita dikecewakan , belum tentu juga kita adalah sosok yang tidak spesial. Karena kita bukanlah dinilai dengan apa yang menimpa kita, tetapi bagaimana kita merespon setiap kejadian yang diujikan kepada kita.
3. "Kata kebahagiaan akan kehilangan makna jika tidak diimbangi oleh kesedihan."
Karena sebuah kebahagiaan selalu tersimpan di balik sebuah kerja keras yang kadang melahirkan kekecewaan, kesedihan dan rasa sakit. Namun setelah kita bisa melaluinya, kebahagiaan yang hakiki akan kita rasakan.
Baca Juga: 8 Quotes Ajaib yang Membuatmu Jauh Lebih Optimis dalam Hidup
4. "Keyakinan, harapan, cinta, dan wawasan adalah pencapaian tertinggi dari upaya manusia. Mereka ditemukan dan diberikan oleh pengalaman"
Pengalaman adalah guru terbaik kehidupan yang akan membuat kita lebih baik lagi. Pengalaman memberikan kita pemahaman tentang makna hidup ini seutuhnya. Kadang pengalaman lebih berharga dari uang, maka jangan takut untuk meraih pengalaman-pengalaman baru dalam hidup ini.
5. "Segala sesuatu yang menjengkelkan kita tentang orang lain dapat menuntun kita untuk lebih memahami diri kita sendiri"
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sejatinya sikap dan sifat orang lain yang tidak menyenangkan bagi kita adalah sebuah pelajaran yang berarti bagi kita. Dia mengajarkan kita untuk tidak menjadi seperti dirinya. Memang menyebalkan, namun selalu ada pelajaran dalam berbagai hal.
6. "Di mana cinta yang mengendalikan, tidak ada kemauan untuk berkuasa, dan di mana kekuasaan mendominasi, cintalah yang menghilang."
Cinta dan rasa ingin menguasai terkadang bagai selembar tisu yang tipis. Namun ada sebuah perbedaan yang besar di antara keduanya saat kita menyandarkannya kepada sesuatu. Mereka tidak akan pernah bersatu. Saat cinta yang mengendalikan, kasih sayang yang akan kita dapatkan, namun saat rasa ingin berkuasa yang mendominasi hanya semakin lapar kekuasaan yang lahir
7. "Siapa yang melihat ke luar, ia bermimpi, siapa yang melihat ke dalam, maka ia terbangun."
Unsplash/ Kinga Cichewicz Kita semua memiliki keunikan masing-masing. Kita hanya harus melihat lebih jauh lagi ke dalam hati nurani kita apa yang kita inginkan sebenarnya. Saat itu bisa kita lakukan, kita akan menemukan passion dan diri kita sebenarnya. Namun jika kita hanya membandingkan diri kita dengan orang lain, hanya kecewa yang akan kita dapatkan. Kita tak akan pernah puas.
8. "Pengetahuan tidak hanya berasal dari kebenaran saja, melainkan juga dapat diperoleh dari kesalahan."
Kesalahan dan kegagalan adalah cara kita lebih dekat lagi menuju keberhasilan yang telah kita nantikan. Satu yang penting dalam prosesnya adalah jangan pernah putus asa.
9. "Berpikir merupakan hal yang sulit, oleh karena itu banyak orang hanya menilai dan menghakimi"
Yups, di era teknologi ini manusia semakin mudah untuk bersosialisasi melalui teknologi. Tetapi mereka juga semakin mudah untuk hanya menilai yang tampak, tanpa berpikir lebih dahulu. Bully, nyinyir dan mudah menilai buruk orang lain hanyalah tanda jika seseorang tidak mau menggunakan akal sehat.
Baca Juga: 8 Quotes KDrama Dazzling Ini Beri Banyak Pelajaran Hidup
