TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Artikel Listicle Vs Narasi, Ini Lho Perbedaannya!

Biar gak revisi-revisi melulu

pexels.com/Nguyen Nguyen

Sudahkah kamu tahu, ada dua macam format artikel di IDN Times? Penggunaan kedua format artikel tersebut berbeda lho di IDN Times. 

Secara umum, semua artikel yang terbit di IDN Times menggunakan format listicle. Hanya saja, ada beberapa artikel yang bentuknya narasi. Kalau kamu masih bingung ketentuannya, yuk, kenali lebih dalam perbedaan antara kedua format artikel ini.

1. Artikel bentuk Narasi hanya digunakan untuk kategori tertentu

pexels.com/Startup Stock Photos
  1. Artikel jenis narasi di IDN Times hanya dipakai untuk kategori Fiksi dan Opini.
  2. Kategori Fiksi ada dua macam, yakni Cerpen dan Puisi.
  3. Cerpen maupun Opini setidaknya panjang tulisan yang ditulis sebanyak 300—600 kata.
  4. Khusus artikel Opini wajib ada 5W + 1H.

2. Sedangkan artikel Listicle bisa digunakan untuk kategori lainnya

pexels.com/Stokpic

Nah, kalau artikel Listicle bisa digunakan untuk kategori lainnya. Inilah yang menjadi ciri khas IDN Times, yakni artikel Listicle yang pembahasannya ditulis berdasarkan ide-ide pokok (sub judul) dan didukung dengan gambar yang menarik sesuai dengan sub judul yang dibahas.

Adapun kategori-kategori yang meggunakan format Listicle adalah:

  • News
  • Sport
  • Hype
  • Life
  • Food
  • Travel
  • Business
  • Automotive
  • Science
  • Health
  • Tech
  • Men

3. Ada ketentuan jumlah poin untuk setiap kategori artikel Listicle

medicalnewstoday.com

Panjang artikel minimal 400-500 kata, kecuali artikel BREAKING NEWS. Setiap artikel Listicle harus memuat informasi yang menarik. Namun, supaya informasi tersebut semakin lengkap, kamu harus menuliskannya menjadi beberapa poin dengan ketentuan berikut:

Minimal 3 subjudul: Khusus untuk artikel News atau informasi breaking News. Pastikan setiap poin juga memuat informasi yang lengkap, tidak cuma foto dan sub judul.

Minimal 5 subjudul: Khusus untuk artikel informatif lainnya, seperti rekomendasi wisata, rekomendasi kuliner, zodiak, kepribadian, tips, maupun fakta unik dari sebuah peristiwa.

Minimal 9 subjudul: Khusus untuk artikel yang memuat kumpulan foto. Nah, untuk bagian ini pastikan setiap subjudulnya jangan terlalu pendek, ya. Harus ada informasi menarik yang dicantumkan di dalamnya.

5. Perhatikan cara penulisan subjudul-nya

pexels.com/rawpixel

Pada bagian sub judul, penulisannya tidak sama seperti menulis judul yang semua huruf pertama menggunakan kapital. Sedangkan untuk subjudul, penulisannya seperti menulis kalimat biasa di mana huruf kapital hanya digunakan di huruf pertama. Tapi, di akhir kalimat tidak perlu menggunakan titik.

Contohnya:

2. Sekarang penampilan Yoona SNSD tampak lebih fresh dengan rambut pendeknya

6. Pastikan setiap list kamu isi bagian 'Sub description'-nya dengan informasi menarik

pexels.com/Startup Stock Photos

Pada bagian sub-description jangan dikosongi, ya. Tulislah artikel yang informatif sehingga bagian sub-description harus kamu tulis informasi maupun pengetahuan yang menarik. Sesuaikan dengan subjudul yang sedang dibahas.

Nah, informasi yang ditulis pun jangan terlalu pendek. Paling tidak kamu tuliskan 1--2 paragraf atau dalam 1 paragraf tuliskan 3 kalimat. Gunanya agar pembaca yang membaca artikelmu tak cuma mendapat hiburan tapi juga pengetahuan yang seru. Jadilah penulis yang inspiratif!

Baca Juga: Tutorial Upload Gambar di Dashboard IDN Times Community

Verified Writer

IDN Times Community

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya