TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Hal yang Membuat Gen Z Khawatir tentang Masa Depan

Kesehatan mental dan keuangan

ilustrasi gen z (unsplash.com/Nicole Geri)

Gen Z, yang tumbuh dalam era teknologi canggih, menghadapi berbagai tantangan masa depan yang unik. Mereka tidak hanya terfokus pada aspek pribadi, tetapi juga menaruh perhatian pada isu-isu global yang berdampak pada masa depan mereka.

Dalam artikel ini, kami akan merangkum tujuh hal yang menjadi sumber kekhawatiran bagi Gen Z, menciptakan pemahaman yang lebih dalam tentang ketidakpastian masa depan yang mereka hadapi. Yuk, simak!

1. Perubahan iklim yang mencekam

ilustrasi kerusakan lingkungan (unsplash.com/Antoine GIRET)

Perubahan iklim menjadi salah satu keprihatinan utama Gen Z. Mereka menyaksikan dampak yang semakin nyata, seperti bencana alam yang lebih sering terjadi dan peningkatan suhu global.

Menurut PBB, perubahan iklim dianggap sebagai ancaman langsung bagi masa depan mereka, yang memunculkan kekhawatiran akan keberlanjutan lingkungan.

2. Krisis kesehatan mental yang meningkat

ilustrasi stress (unsplash.com/Elisa Ventur)

Meningkatnya angka gangguan kesehatan mental di kalangan Gen Z menjadi keprihatinan yang signifikan. Faktor-faktor seperti tekanan akademis, penggunaan media sosial yang berlebihan, dan isolasi sosial di tengah pandemi telah meningkatkan masalah kesehatan mental.

Menurut laporan dari American Psychological Association, Gen Z memiliki tingkat stres yang lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya, dengan kecemasan dan depresi menjadi masalah yang mendesak.

3. Krisis keuangan dan ketidakpastian pekerjaan

ilustrasi keuangan (pixabay.com/nattanan23)

Masa depan ekonomi yang tidak pasti juga menjadi kekhawatiran utama. Gen Z menghadapi tantangan dalam mencari pekerjaan yang stabil dan menghadapi beban utang pendidikan yang tinggi. Kemajuan teknologi yang cepat juga menciptakan ketidakpastian terkait pekerjaan yang mungkin akan tergantikan oleh otomatisasi.

Menurut survei dari Deloitte, hampir 60% Gen Z merasa khawatir tidak memiliki keterampilan yang cukup untuk memasuki pasar kerja yang berubah secara cepat.

Baca Juga: Gen Z Memilih, Ternyata Begini Peran Gen Z di Pemilu 2024

4. Ketidakadilan sosial dan rasial

ilustrasi sosial (pixabay.com/geralt)

Ketidakadilan sosial dan rasial menjadi isu yang sangat penting bagi Gen Z. Mereka memperjuangkan kesetaraan hak, penolakan terhadap diskriminasi, dan mengedepankan nilai-nilai inklusi. Gerakan seperti Black Lives Matter telah menjadi pendorong bagi mereka untuk berbicara dan bertindak menentang ketidakadilan ini.

Menurut laporan dari Pew Research Center, Gen Z cenderung lebih terbuka dan mendukung keberagaman dibandingkan generasi sebelumnya.

5. Krisis perumahan dan lingkungan kota

ilustrasi masyarakat (unsplash.com/Tien Vu Ngoc)

Keterjangkauan perumahan menjadi salah satu keprihatinan utama bagi Gen Z. Mereka dihadapkan pada tantangan untuk membeli rumah atau menyewa tempat tinggal dengan harga yang semakin meningkat. Selain itu, kekhawatiran tentang lingkungan kota yang tercemar dan berdampak negatif bagi kesehatan juga mempengaruhi pemikiran mereka tentang masa depan.

Menurut National Association of Realtors, hampir 80% Generasi Z menyatakan bahwa kepemilikan rumah menjadi salah satu prioritas utama mereka, tetapi mereka menghadapi kesulitan dalam mencapainya.

6. Tantangan pendidikan dan peluang belajar

ilustrasi pendidikan (pixabay.com/DariuszSankowski)

Tantangan dalam sistem pendidikan, seperti biaya pendidikan yang terus meningkat, ketidakcocokan antara kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja, dan adopsi teknologi dalam pembelajaran, membuat Gen Z merasa cemas tentang kualitas dan relevansi pendidikan mereka.

Menurut Forbes, Gen Z memiliki harapan tinggi terhadap pendidikan yang praktis dan relevan untuk mempersiapkan mereka menghadapi tuntutan masa depan.

Verified Writer

Ignatius Drajat Krisna Jati

Terus semangat!!!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya