TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Jangan Menebar Hate Speech di Bulan Puasa, Hindari Ya?

#RamadanMasaKini Banyakin ibadah deh!

Pixabay.com/RobinHiggins

Maraknya kasus keributan dan kekerasan geng motor akhir-akhir ini sudah pasti dipicu oleh salah satunya ujaran kebencian. Ada banyak penyebab mengapa kasus-kasus serupa hadir ke permukaan dan menjadi permasalahan sosial yang cukup menyedihkan. Terutama di bulan puasa, ujaran kebencian alias hate speech semestinya tak menjadi solusi jika dua atau lebih pihak saling berbeda pendapat.

Berikut ini beberapa alasan logis mengapa hate speech jangan dijadikan tradisi karena tentu saja dampaknya akan sangat berbahaya bagi kenyamanan hidup di dunia.

1. Menghancurkan semangat persatuan dan kesatuan

Pixabay.com/niekverlaan

Sudah pasti, ujaran kebencian yang diucapkan seseorang kepada pihak lain akan menghancurkan semangat kebersamaan secara cepat dan tak terkendali. Karena tidak bisa menahan diri dan saling mengunggulkan diri, ucapan-ucapan tak terkontrol pun akan memupuskan persaudaraan sebagai sesama warga negara. Ingat, kita semua adalah bersaudara!

Baca Juga: 5 Cara Menahan Diri Ghibah Ngomongin Orang Saat Puasa

2. Menodai kesucian Ramadan

aboutislam.net

Karena Ramadan adalah bulan yang suci, maka kamu jangan menodai kesuciannya dengan melakukan aksi-aksi tak terpuji, salah satunya hate speech. Daripada menebar kebencian, lebih baik isi bulan Ramadan dengan berbagai kegiatan ibadah yang bermanfaat. Bulan yang suci semestinya diisi dengan perbuatan-perbuatan terpuji kan?

3. Memancing perseturuan dan keributan

Pixabay.com/Claudio_Scott

Tak hanya membuyarkan kebersamaan, ujaran kebencian juga akan memancing keributan dan perseturuan yang tak terhindarkan. Jangan hanya karena perbedaan pendapat, kamu mengesampingkan nilai-nilai persatuan yang berujung perpecahan. Tentu kamu tidak ingin kan saling seteru dan ribut-ribut dengan saudara seiman dan setanah air?

4. Membuat hati menjadi tidak tenang

Pixabay.com/rickey123

Orang yang arif, biasanya akan menjaga lisannya agar hatinya nyaman dan selalu ingat kepada Tuhannya. Berbeda dengan orang yang suka menebar ujian kebencian, hati mereka akan dilanda rasa waswas, khawatir, tak tenang, dan hidup yang tak berkah. Bukankah yang paling dicari dan dirindukan dalam hidup ini adalah ketenangan hati?

Baca Juga: [LINIMASA] Data dan Fakta Arus Mudik Lebaran 2019

Verified Writer

Iip Afifullah

Someone

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya