Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Nongkrong sambil ngopi-ngopi santai merupakan salah satu rutinitas ringan untuk mengusir kepenatan di jeda kesibukan sehari-hari. Beberapa ada yang memilih tempat ngopi di kafe favorit, namun tak sedikit juga yang lebih suka dengan nongkrong di warung kopi sederhana.
Tergantung pilihan masing-masing, berikut ini beberapa alasan mengapa beberapa orang memilih warung kopi dari pada kafe saat ingin nongkrong sambil ngopi.
1. Dia kurang familiar dengan nama-nama dan jenis minuman kopi kekiniannya
ilustrasi kopi kekinian (pixabay.com/StockSnap) Bukan hanya kopi hitam, ada banyak jenis kopi-kopi kekinian yang memiliki nama cukup asing di telinga masyarakat awam. Banyaknya pilihan varian rasa dan jenis ini bisa membingungkan beberapa orang ketika mulai memesan kopi di kafe.
Jika di warung kopi kita cukup bilang: "biasa", maka ketika memesan di kafe harus menimbang dan memilih jenis kopi apa yang akan dikonsumsi hari itu. Jadi, dari pada dipusingkan dengan nama kopi yang bikin bingung, beberapa orang lebih memilih nongkrong di warung kopi.
Baca Juga: Setelah Nonton Balap di Sirkuit, Bisa Nongkrong di Kafe-kafe ini, Lho!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
2. Terutama bagi yang punya penghasilan minim, harga kopi di kafe dirasa terlalu mahal
ilustrasi minum kopi (pixabay.com/Sammy-Sander) Karena dibuat dengan bahan-bahan berkualitas, tak heran jika kopi di kafe dipatok dengan harga yang lumayan menguras dompet. Jika dibandingkan, harga kopi di warung kopi beberapa kali lipat lebih murah dari harga kopi di kafe.
Terutama bagi masyarakat yang berpenghasilan minum, mengeluarkan uang untuk membeli kopi di kafe mungkin butuh pemikiran matang. Dari pada dibelanjakan hanya untuk membeli kopi kafe, kebanyakan orang lebih memilih menggunakan penghasilan untuk kebutuhan-kebutuhan primer.
3. Menganggap semua kopi memiliki cita rasa yang sama satu dengan lainnya
ilustrasi minum kopi (pixabay.com/Pexels) Bagi beberapa orang awam, apa pun jenis dan namanya, semua kopi jika dikonsumsi memiliki rasa yang sama. Sensasi pahit namun harum yang jadi ciri khas dasar kopi membuat mereka tak begitu memedulikan varian rasanya.
Yang penting bisa memberikan semangat dan menghilangkan rasa kantuk, kopi jenis apa pun akan mereka konsumsi tanpa ragu. Tak lagi berpatokan pada rasa dan harga, mengonsumsi kopi bisa jadi merupakan kebutuhan mereka sehari-hari.
4. Tidak merasa bebas, karena suasananya dirasa terlalu formal
ilustrasi minum kopi (pixabay.com/StockSnap) Suasana kafe yang terlalu formal juga menjadi salah satu alasan masyarakat lebih memilih ngopi di warung kopi. Letak kafe yang biasanya hanya ada di area-area tertentu dan tertutup juga membuat beberapa orang enggan berkunjung ke sana.
Berbeda dengan warung kopi yang ada nyaris di sepanjang jalan, suasana santai dan bebas bisa didapatkan saat ingin ngopi. Camilan pendamping yang tersedia di warung kopi juga dikenal murah meriah namun tetap bisa membuat acara ngopi jadi lebih berkualitas.
Baca Juga: Vila dan Kafe Maulana, Konsep Eropa dengan View Danau Toba