TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Karakter MBTI yang Memiliki Gaya Interaksi Chart the Course

Sering dianggap peramal karena tahu apa yang akan terjadi

ilustrasi seorang wanita sedang meramal (pexels.com/cottonbro studio)

Chart the course adalah salah satu dari empat gaya interaksi yang diperkenalkan oleh Linda Berens, seorang psikolog dan pendiri Temperament Research Institute. Seseorang yang masuk ke dalam kategori chart the course memiliki gaya interaksi yang mengerahkan energinya untuk mengantisipasi dan menyusun strategi dalam mencapai hasil yang diinginkan.

Individu chart the course adalah perencana yang sempurna. Mereka meluangkan waktu untuk secara hati-hati meramalkan apa yang mungkin terjadi dan membuat satu atau beberapa rencana yang bisa diterapkan untuk memastikan hasil terbaik. Berikut adalah empat karakter MBTI yang memiliki gaya interaksi chart the course. 

1. INFJ

ilustrasi seorang wanita sedang mengatur rencana (pexels.com/Anna Nekrashevich)

INFJ memiliki pola gaya interaksi chart the course yang sangat sesuai dengan fungsi dominan mereka yaitu Introverted Intuition (Ni), sehingga INFJ terdorong untuk mengantisipasi sesuatu. Ini juga dipengaruhi oleh bakat alami mereka dalam empati dan memahami bagaimana orang akan bereaksi terhadap suatu hal.

INFJ Adalah tipe orang yang suka merenungkan informasi setelah diberikan. Keputusan mereka yang terinformasi dan disengaja didasarkan pada analisis, konsep, garis besar, atau perkiraan tentang apa yang perlu dilakukan. Mereka suka “keluar” dari suatu sistem sehingga dapat melihat dengan lebih baik apa yang sedang terjadi.

Dalam keadaan stres, INFJ cenderung memutuskan hubungan dan menarik diri untuk memikirkan segala sesuatunya secara matang serta menggunakan intuisi introvernya untuk bekerja dalam mencari solusi dan membayangkan bagaimana berbagai kemungkinan dapat terjadi. INFJ mempunyai keyakinan bahwa upaya berpikir ke depan untuk mencapai suatu tujuan sangatlah penting.

Baca Juga: 5 Tantangan Mengusir Rasa Malas Selama Ramadan, Jangan Dibiarkan!

2. INTJ

ilustrasi dinding papan tulis di ruang kerja (pexels.com/Startup Stock Photos)

INTJ suka menyendiri di tempat yang tenang untuk mengeksplorasi ide dan pola yang kompleks. Mereka visioner dan inovatif yang menggunakan perencanaan strategis untuk fokus pada tujuan jangka panjang. 

Sama dengan tipe kepribadian INFJ, INTJ juga meramalkan strategi yang paling mungkin untuk mencapai tujuan masa depan. Ini dikarenakan fungsi dominan mereka yang sama-sama Introverted Intuition (Ni). INTJ fokus terutama pada masa depan dan pola mana yang akan memberikan hasil paling optimal.

3. ISTJ

ilustrasi mengatur strategi (pexels.com/ThisIsEngineering)

ISTJ adalah tipe yang menyukai rencana tindakan yang praktis. Mereka mengisolasi fakta dan detail serta mencari tahu arah mana yang paling logis dan pragmatis.

ISTJ menggunakan fungsi dominan Introverted Sensing (Si) untuk melacak detail dan pengalaman konkret. Dengan menggunakan rincian yang diteliti dengan cermat ini, ISTJ akan menghasilkan rencana yang menyeluruh dan berurutan. Bahkan, lebih linier dan konkrit dibandingkan INTJ atau INFJ.

Mereka selalu berusaha waspada terhadap risiko, terutama dalam sebuah organisasi dan hubungan. Itulah mengapa, ISTJ ingin aturan, batasan, dan standar dijabarkan terlebih dahulu sebelum memulai sesuatu. Mereka juga tipe yang berfokus pada masa lalu dan bagaimana dampaknya terhadap masa kini dan masa depan.

Verified Writer

Sharma Khan

Cukup baca tulisanku tanpa harus tahu siapa aku

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya