Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Saat menjalankan ibadah puasa tak jarang kondisi tubuh terasa lemas hingga bisa menghambat aktivitas. Asupan makan dan minum yang terbatas ketika berpuasa jadi penyebabnya. Sehingga menjaga aktivitas tetap produktif menjadi tantangan tersendiri saat puasa, terlebih bagi yang memiliki rutinitas padat.
Secara sederhana produktif dapat dikatakan dengan kemampuan dalam diri untuk tetap berupaya guna menghasilkan sesuatu. Apabila kita merasa terhambat untuk beraktivitas secara produktif selama puasa, maka sejatinya kita perlu mengambil aktivitas selingan.
Salah satunya dengan membaca buku guna meningkatkan produktivitas. Mengapa memilih kegiatan membaca buku? Berikut beberapa alasannya.
Baca Juga: 9 Inspirasi Rak Buku untuk Mahasiswa, buat Kamar Kos Mungil
1. Membaca buku mampu melatih konsentrasi dan fokus dalam diri
ilustrasi membaca penuh dengan konsentrasi (pexels.com/Thought Catalog) Salah satu manfaat dari aktvitas membaca buku yakni melatih konsentrasi dan fokus. Setiap orang tentu membutuhkan konsentrasi dan fokus dalam diri guna menyerap berbagai informasi yang dibutuhkan. Sehingga kita bisa memusatkan perhatian dan pikiran pada hal yang sedang dilakukan.
Dengan begitu, produktivitas dalam diri bisa meningkat. Sebab pikiran dan tubuh kita melakukan suatu tindakan nyata untuk mendapatkan sebuah hasil. Dengan menjaga konsentrasi dan fokus dalam diri akan membuat kita menunjukkan upaya terbaik dalam setiap tindakan.
2. Membaca buku mampu menambah wawasan baru
ilustrasi menambah wawasan (pexels.com/Karolina Grabowska) Salah satu langkah terbaik untuk menambah wawasan yakni dengan membaca buku. Sebab setiap buku menawarkan pengetahuan yang sifatnya beragam dan mencakup hal yang luas. Membaca buku membantu kita memiliki pemahaman yang lebih terbuka terhadap suatu hal.
Aktivitas demikian tentu dapat membantu meningkatkan produktivitas dalam diri. Sebab dengan bertambahnya wawasan, maka akan berpengaruh pada tindakan yang kita pilih. Orang yang berwawasan tentu paham bagaimana cara untuk berpikir dan bersikap yang tepat dalam setiap kondisi.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Baik yang Harus Diterapkan Setelah Bulan Puasa Usai
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Membaca buku mampu mengajak kita untuk berpikir
ilustrasi perempuan berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio) Bagian paling menyenangkan dari aktivitas membaca buku yakni membuat kita untuk berpikir. Sebab dengan berpikir, kita jadi lebih memahami keseluruhan dari isi buku. Sehingga sudah semestinya membaca buku bukan sekadar kegiatan melihat tulisan, melainkan bagaimana cara kita memaknainya melalui proses berpikir.
Aktivitas berpikir dapat meningkatkan produktivitas dalam diri. Sebab salah satu aspek penting dalam produktivitas yakni melakukan pergerakan. Proses membaca buku mengajak otak kita untuk bergerak guna menghasilkan hal yang positif.
4. Membaca buku memberikan suntikan motivasi
ilustrasi membaca dengan santai (pexels.com/Karolina Gradowska) Setiap buku sejatinya adalah pembelajaran. Yang mana selalu ada hal-hal baik yang bisa kita peroleh dari kacamata seorang pembaca. Sebab pada hakikatnya fungsi dari buku yakni sebagai sumber pengetahuan.
Sehingga membaca buku dapat memberikan kita inspirasi dan motivasi untuk maju. Dorongan itu diperoleh melalui cerita di dalamnya mengenai pengalaman hidup maupun ide-ide genius dari penulis. Dorongan positif dalam diri itulah yang akan membuat kita menjalani hari dengan lebih produktif.
